Liga Indonesia

Rugi Banyak, Manajer Sulut United Harap LIB Tak Beri Janji Manis Lagi

Sabtu, 3 Oktober 2020 08:02 WIB
Kontributor: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Mengalami kerugian yang banyak membuat manajer klub Sulut United, Muhammad Ridho, berharap PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk tidak melempar janji manis lagi soal status Liga 2 2020.

Sebagaimana diketahui, Liga 2 2020 yang seharusnya memainkan fase grup pada pertengahan Oktober ini harus diundur ke November mendatang akibat tak turunnya izin dari pihak kepolisian.

"Semua tahu kalau klub peserta telah mempersiapkan segalanya untuk lanjutan kompetisi ini," ungkap Muhammad Ridho kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Jumat (02/10/20).

"Banyak waktu, tenaga, dan biaya yang telah dikeluarkan tapi mengetahui kompetisi diundur lagi sudah pasti sangat merugikan para klub termasuk kami," tambah Muhammad Ridho lagi.

Padahal, PT LIB sebelumnya menegaskan bahwa seluruh persiapan teknis dan non teknis untuk memulai Liga 2 2020 telah rampung sehingga seluruh klub telah memulai persiapan sejak Agustus lalu demi meraih dua tiket promosi ke Liga 1 musim depan.

"Perencanaan yang telah kami susun sedemikian rupa jadinya berantakan sehingga harus memutar otak lagi untuk kelangsungan Sulut United," tutur mantan analis di klub Bali United dan Barito Putera ini.

"Apalagi di situasi pandemi seperti ini, pengeluaran tetap jalan tetapi status kelanjutan kompetisi masih tanda tanya," sesal pria berusia 30 tahun asal Kabupaten Banyuwangi ini.

Untuk itu, Muhammad Ridho berharap pihak operator kompetisi untuk tidak lagi mengecewakan seluruh klub Liga 2 2020 dengan melempar janji manis yang tak kunjung bisa direalisasikan.

"Semoga secepatnya kompetisi bergulir kembali, bukan hanya sekedar janji karena klub sudah mengeluarkan segalanya tapi malah ada yang bercanda," tegas Muhammad Ridho.

Sebelum PT LIB memutuskan untuk mengundur pelaksanaan Liga 2 2020 ke November mendatang, Sulut United telah memulai persiapan sejak Agustus lalu dan telah meminjam dua pemain dari klub Liga 1.