Bola Internasional

Kisah Kerendahan Hati Kelana Mahessa yang Nyaris Bergabung ke Persela

Kamis, 22 Oktober 2020 17:15 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© PSSI
Kelana Noah Mahesa, pemain keturunan Indonesia-Jerman yang dipanggil Shin Tae-yong ke TC Timnas U-19. Copyright: © PSSI
Kelana Noah Mahesa, pemain keturunan Indonesia-Jerman yang dipanggil Shin Tae-yong ke TC Timnas U-19.

INDOSPORT.COM - Setelah Elkan Baggott dan sebelumnya Jack Brown, kini Timnas Indonesia U-19 kembali menghadirkan pemain keturunan Eropa yang menjadi sorotan para pencinta sepak bola Tanah Air. Dia adalah Kelana Noah Mahessa, remaja keturunan Indonesia-Jerman yang pernah menjalani trial di Persela Lamongan.

Kelana Noah Mahessa datang ke Timnas Indonesia U-19 tidak sendirian. Dirinya bersama dengan adiknya, Luah Fynn Jeremy Mahessa datang dari Jerman ke Kroasia atas panggilan sang pelatih, Shin Tae-yong.

Dua pemain tersebut tiba di Kroasia pada Minggu (18/10/20) lalu melalui undangan Shin Tae-yong. Jarak yang dekat antara Jerman dan Kroasia jadi alasan mengapa Shin Tae-yong meminta Kelana dan Jeremy untuk datang.

"Ya saya mengundang dua pemain ini untuk datang ke Kroasia karena saya ingin melihat langsung kualitas mereka," beber Shin Tae-yong dalam rilis PSSI.

"Pertimbangan mendatangkan dua pemain ini ke Kroasia karena jarak dari negara mereka (Jerman) tidak terlalu jauh ke sini," tambahnya.

Tak tanggung-tanggung, usai didatangkan pada hari Minggu (18/10/20), Kelana Mahessa langsung menjadi starter Timnas Indonesia U-19 saat melawan Hajduk Split, Selasa (20/10/20) lalu.

Berposisi sebagai gelandang bertahan, pemain kelahiran 30 Januari 2001 itu dipasang bersama dengan Witan Sulaeman, Beckham Putra, dan Supriadi di lini tengah Timnas U-19.

Dipasangkan oleh para pemain bintang Timnas U-19, tidak membuat Kelana kesusahan. Dirinya dapat beradaptasi dengan baik serta mampu berkontribusi saat Skuat Garuda Nusantara menundukkan Hajduk Split dengan skor telak, 0-4.

Kemenangan ini pun membuat pelatih Shin Tae-yong bangga. Dirinya menuturkan bahwa meskipun baru pertama kali bermain bersama skuat Timnas U-19, Kelana dianggapnya mampu bermain cukup baik.

"Pada pertandingan tadi, dua pemain baru yakni Kelana Mahessa dan Luah Mahessa dimainkan, saya rasa mereka bermain cukup baik, terutama Kelana," kata Shin Tae-yong. 

Kendati mendapat pujian dari pelatih Shin Tae-yong, Kelana Mahessa tak langsung berpuas dirinya. Dengan kerendahan hatinya, ia justru menilai penampilannya belum bagus. 

Pemain milik klub Liga 4 Jerman, Bonner SC itu pun berjanji akan bekerja keras di sesi latihan agar tampil lebih baik pada laga uji coba selanjutnya.

"Saya senang, kami tadi meraih kemenangan atas Hajduk Split. Namun saya belum puas dengan performa saya di lapangan," ucap Kelana seusia laga.

"Untuk itu saya harus terus bekerja keras dan berjuang sehingga bisa mendapat tempat di Timnas U-19," tegas Kelana.

Tak hanya Kelana Mahessa yang menjalani debut bersama Timnas Indonesia U-19 saat melawan Hajduk Split U-19. Sang adik, Luah Mahesa pun mendapat panggilan ke skuat Garuda Nusantara dan dimainkan pada babak kedua.