Liga Champions

Nasib Malang Luis Suarez di Atletico Madrid, Muak Bertemu 'Penghancur' yang Sama

Kamis, 22 Oktober 2020 12:46 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor:
© Angel Martinez/Getty Images
Luis Suarez sepantasnya muak pindah ke Atletico Madrid malah buatnya bertemu penghancur Liga Champions yang sama. Copyright: © Angel Martinez/Getty Images
Luis Suarez sepantasnya muak pindah ke Atletico Madrid malah buatnya bertemu penghancur Liga Champions yang sama.

INDOSPORT.COM - Niat hati mencari udara segar pasca kejadian memalukan di Barcelona, nasib Luis Suarez justru buntung ketika di Atletico Madrid. Bertemu dengan 'penghancur' yang sama di Liga Champions, sudah sepantasnya ia muak.

2020 mungkin bisa dibilang jadi tahun kesialan bagi penyerang asal Uruguay itu karena harus alami beragam masalah. Mulai dari gaji yang dipotong cukup besar, kambing hitam di kubu Barcelona, dan akhirnya dipecat sepihak oleh klub yang sudah lama dibelanya.

Kini berusaha membangun awal karier baru di klub yang baru pula, semangat dari Suarez malah hancur lebur saat Atletico Madrid jalani laga perdana Liga Champions, Kamis (22/10/20). Ya, ia lagi-lagi mendapat malu usai takluk atas tim penghancur kariernya, Bayern Munchen.

Seperti diketahui alasan utama mengapa mantan penyerang Liverpool ini ditendang dari Barcelona ialah gara-gara insiden pembantaian. Pada pertengahan Agustus lalu, ia menjadi saksi kala El Barca dihabisi The Bavarians dengan skor luar nalar, 2-8.

Kekalahan terburuk ini pula menjadi sarat hancurnya dinasti lini serang Blaugrana yang kini hanya menyisakan Lionel Messi seorang. Ketika Suarez yakin bisa lupakan kenangan buruk itu, hal sama malah terulang lagi ketika Atletico Madrid tak berdaya lawan Munchen.

Melansir laman berita Sport Bible, panggung, lawan, dan atmosfer sama kembali menghantui Luis Suarez saat Los Rojiblancos babak belur 0-4. Brace Kingsley Coman, gol tunggal Leon Goretzka, dan sepakan Corentin Tolisso menjadi penyebabnya.

Jika ditotal penyerang berusia 33 tahun ini sudah melihat dua tim yang disambanginya kebobolan hingga 12 gol. Fatalnya lagi kejadian ini kian buatnya punya rekor buruk ketika berkompetisi di liga kasta atas Eropa.

Nasib sial dari sang bintang sendiri belum berakhir begitu saja usai kekalahan ini. Mengingat klubnya berada di grup yang sama dengan Die Roten, ada indikasi duel kedua mereka pada 1 Desember mendatang juga kembali berakhir tragis.

Abaikan potensi kekalahan ketiga kontra Bayern Munchen, Luis Suarez hanya bisa pasrah Atletico Madrid berkutat di posisi buncit klasemen grup A Liga Champions sementara. Demi kembalikan motivasi, ia harus bisa bantu klub menangi laga kontra RB Salzburg Rabu depan.