In-depth

Mengenal Bisnis Brutal UFC: Drama, Uang, dan Ring Oktagon

Minggu, 25 Oktober 2020 17:45 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© MMA Fighting
Ronda Rousey, petarung MMA wanita legendaris di UFC.  Copyright: © MMA Fighting
Ronda Rousey, petarung MMA wanita legendaris di UFC.
Mengenal Bisnis Brutal UFC

Berbeda dengan tinju, pertarungan UFC digelar dengan lebih 'seru'. Penyebabnya adalah karena para petarung tak hanya sebatas menggunakan kedua tangannya saja dalam melumpuhkan lawan. 

Petarung bisa menendang, mengunci, mencekik, sampai membanting lawannya. Selama itu tak melanggar peraturan, maka wasit tetap melanjutkan pertarungan. Dan hebatnya, meski lebih ekstrem dari olahraga bela diri lainnya, belum ada satu pun petarung UFC yang tewas di atas ring oktagon. 

© Jeff Bottari/Zuffa LLC
Presiden UFC, Dana White. Copyright: Jeff Bottari/Zuffa LLCPresiden UFC, Dana White.

Hal ini membuat pertarungan 'sabung manusia' ini kian digemari. Apalagi, Dana White, sebagai presiden UFC saat ini paling senang menghadirkan bumbu-bumbu drama dalam pertarungan yang dikelolanya. 

Salah satu simbol dari drama itu sendiri adalah salah satu petarung legendaris mereka, Conor McGregor. McGregor dikenal sebagai juara dunia UFC paling bermulut besar dan kontroversial. 

Salah satu momen paling dikenang adalah laganya dengan Khabib Nurmagomedov beberapa waktu lalu. Laga panas di dalam dan luar ring itu benar-benar menyedot perhatian publik, bahkan yang bukan penggemar bela diri sekali pun. 

© Jeff Bottari/Zuffa LLC/Zuffa LLC via Getty Images
Conor McGregor dari Irlandia berusaha memukul Khabib Nurmagomedov. Copyright: Jeff Bottari/Zuffa LLC/Zuffa LLC via Getty ImagesConor McGregor dari Irlandia berusaha memukul Khabib Nurmagomedov.

Maka tak heran, jika UFC kini mengeruk keuntungan besar dalam tiap pertarungannya di tiap divisi. Namun, ada hal yang jadi sorotan terkait masalah uang. 

Seperti diketahui, tak ada yang tahu gaji yang diterima para petarung UFC. Berbeda dengan Formula 1, basket, tenis, atau sepak bola, UFC melakukan perjanjian untuk merahasiakan gaji petarung mereka. 

Kecuali petarung-petarung terkenal seperti Ronda Rousey, Conor McGregor, Georges St-Pierre, dan beberapa lainnya. Selebihnya, tak ada yang benar-benar tahu gaji mereka. 

Hal ini menimbulkan kecurigaan, apakah pengelola UFC milik Frettita bersaudara telah bersikap adil? Jangan-jangan mereka mendapatkan untung besar dari laga-laga UFC, namun hanya memberikan sebagian kecil pendapatan untuk petarungnya.  

Bagaimana tidak, pada 2018 saja ESPN mengeluarkan uang sebesar 1,5 miliar dolar (Rp22 triliun) untuk bisa menayangkan seluruh pertandingan UFC. Bahkan, Forbes, pernah menaksir nilai merek UFC saat ini yang telah mencapai 7 miliar dolar atau Rp102 triliun.

UFC pun makin dapat untung dari semakin banyak drama-drama yang diciptakan para petarungnya. Saat ini UFC telah mencetak jutawan-jutawan dunia seperti Ronda Rhousey, Khabib Nurmagomedov, Holly Holmes, dan tentu saja Conor McGregor.  

Namun, lebih banyak petarung yang tak kebagian uang yang luar biasa banyak tersebut. Salah satunya adalah Paige VanZant.

Petarung cantik ini belum lama mengalami kekalahan dari Amanda Ribas dalam pertarungan UFC 251 di Abu Dhabi. Petarung yang juga model ini menyebut bahwa pendapatannya dari instagram lebih besar dari penghasilannya selama menggeluti UFC. 

© Michael Owens/Zuffa LLC/Getty Images
petarung MMA , Paige VanZant Copyright: Michael Owens/Zuffa LLC/Getty Imagespetarung MMA , Paige VanZant

Bahkan, wanita 26 tahun itu berujar bahwa dirinya bakal rugi jika hanya fokus bertarung. "Saya menghasilkan lebih banyak uang dengan duduk di rumah dan mengunggah foto di Instagram daripada bertarung," kata Paige VanZant dikutip dari New York Post.

Dengan follower 2,7 juta, Paige VanZant memang mudah mendapatkan uang dari endorsment. Mungkin untuk bisa mendapat uang banyak dari panggung UFC, Paige mesti memenuhi salah satu atau dua syarat ini: menjadi pencipta drama yang hebat atau petarung yang hebat.