Bola Internasional

Telat Datang karena TC Timnas U-19, Witan Sulaeman Absen di Skuad Radnik Surdulica

Senin, 2 November 2020 11:07 WIB
Penulis: Mohammad Khalid Syihabuddin | Editor:
© Bandung Saputra/PSSI
Telat Datang karena TC Timnas U-19, Witan Sulaeman Absen di Skuad Radnik Surdulica Copyright: © Bandung Saputra/PSSI
Telat Datang karena TC Timnas U-19, Witan Sulaeman Absen di Skuad Radnik Surdulica

INDOSPORT.COM - Pemain asal Indonesia, Witan Sulaeman akhirnya harus absen dari skuad Radnik Surdulica karena dirinya telat datang akibat TC bersama Timnas Indonesia U-19.

Pada dasarnya, kompetisi Serbian SuperLiga yang menjadi kasta teratas dalam piramida kompetisi di Serbia ini telah dimulai pada 31 Juli 2020 lalu. Namun, Witan Sulaeman terpaksa telah bergabung dengan skuad Radnik Surdulica.

Hal ini dikarenakan Witan Sulaeman sendiri harus mengikuti pemusatan latihan bersama Tim Nasional Indonesia U-19 dan dirinya terpaksa baru bisa bergabung bersama Radnik Surdulica pada akhir Oktober 2020.

Tidak adanya nama Witan Sulaeman dalam skuad Radnik Surdulica ini mengacu pada laman resmi dari pihak penyelenggara yakni Serbian SuperLiga. Pemain asal Palu itu tidak didaftarkan ke tim utama klub yang juga dijelaskan dalam laman resmi klub.

Radnik Surdulica mendaftarkan 26 nama untuk Serbian SuperLiga musim ini. Dari kuota empat pemain asing, armada Slavoljub Dordevic baru menggunakan dua nama dan tidak memasukkan nama Witan Sulaeman.

Saat ini, Radnik Surdulica masih terseok-seok di zona degradasi. Tim berjulukan Southern Boys itu terdampar di peringkat ke-15 dari 20 tim. Mereka baru mengumpulkan 14 poin dari semua pertandingan yang sudah dijalani.

Radnik Surdulica hanya mampu mendulang empat kemenangan dan dua seri dari 12 pertandingan. Di Serbian Super Liga, lima tim terbawah akan turun kasta ke Serbian First League. Ini akan jadi malapetaka bagi pihak klub dan juga Witan Sulaeman jika harus terdegradasi.

Sementara itu, Witan Sulaeman sendiri baru bergabung dengan Radnik Surdulica pada pertengahan musim lalu. Dirinya sempat tampil dalam dua pertandingan sebelum kompetisi dihentikan akibat pandemi virus corona.