Liga Indonesia

Eks Persib Bandung Ini Ingin Ikuti Jejak Bima Sakti

Selasa, 3 November 2020 10:41 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan gelandang Persib Bandung, Siswanto, mengaku mengidolakan sosok Bima Sakti, yang membuatnya ingin mengikuti jejak kariernya. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan gelandang Persib Bandung, Siswanto, mengaku mengidolakan sosok Bima Sakti, yang membuatnya ingin mengikuti jejak kariernya.

INDOSPORT.COM - Mantan gelandang Persib Bandung, Siswanto, mengaku mengidolakan sosok Bima Sakti, yang membuatnya ingin mengikuti jejak karier pria kelahiran Balikpapan, 23 Januari 1976 tersebut. 

Menurut Siswanto, sosok Bima Sakti sangat menginspirasinya, karena ketika usianya sudah tidak muda lagi yakni 41 tahun, mantan pemain Timnas Indonesia tersebut masih menjadi pesepakbola profesional dan memperkuat Persiba Balikpapan dan  juga merangkap sebagai asisten pelatih. 

Sehingga, hal tersebut membuat Siswanto ingin mengikuti jejak Bima Sakti dan saat ini belum ada rencana baginya untuk pensiun sebagai pesepak bola, walaupun usianya sudah tidak muda lagi yakni 36 tahun. 

"Alhamdulillah, saat ini masih jaga kondisi masih ingin main bola. Mas Bima Sakti saja dulu waktu umur 41 (tahun) jadi asisten pelatih dan main juga jadi merangkap. Makanya itu masih bisa, jadi saya juga ingin seperti itu," kata Siswanto kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT

"Bima sakti berhasil sebagai pemain dan pelatih, umur 41 masih main. Makanya keinginan Siswanto gak muluk-muluk, selama masih bisa jaga kondisi dan nunjukan yang terbaik, Siswanto tetap main," ucapnya. 

Pemain yang turut mengantarkan Sriwijaya FC meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 ini menambahkan, memiliki rencana untuk melanjutkan karirnya sebagai pelatih, jika sudah pensiun sebagai pesepak bola profesional, seperti Bima Sakti dan juga Nova Arianto. 

"Tapi kalau depannya ada rezekinya jadi pelatih ya diterima dan pasti ingin kaya yang lain menjadi pelatih. Kaya Mas Nova Arianto, kenapa dia bisa dipanggil timnas U-19, apalagi dia asisten terbaik. Apa gak ingin ke arah situ? Siswanto ingin ke arah situ makanya itu jadi motivasi," ungkapnya menambahkan. 

Siwanto mengaku, sering komunikasi dengan idolanya tersebut dan meminta masukan agar kualitas permainannya tetap terjaga, walapun di usia yang sudah tidak muda lagi. 

"Jadi inspirasi saya sekarang, aku juga selalu WA (whatsapp) sama beliau. Mereka berpesan selama kamu masih bisa main, menunjukan kualitas ya tunjukan," tegas pemain yang sempat menjadi bagian dari PSKC Cimahi ini. 

Sementara itu, saat ini Siswanto bersama beberapa pemain dan mantan pemain, sedang mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC, yang digelar selama dua pekan lebih di Bali, tepatnya mulai 1 hingga 16 November 2020 mendatang. 

Menurut Siswanto, program kursus kepelatihan tersebut sangat bermanfaat, karena bakal menjadi modal baginya untuk melanjutkan karir sebagai pelatih. Selain itu, jika sudah mendapat lisensi C AFC, ia bertekad untuk melanjutkan kursus ke tingkat yang lebih tinggi.