INDOSPORT.COM - Gol ke gawang Persebaya Surabaya pada matchday pertama Liga 1, bakal menjadi pengingat memori bagi Gaspar Vega tentang Persik Kediri, setelah memutuskan hengkang.
Bagaimana pun, gol pada menit ke-33 itu akan menjadi kenangan manis bagi dia. Lantaran gol penalti di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, menjadi pemberi poin pertama dalam debutnya di Liga 1 bersama Persik Kediri.
"Saya mengambil kenangan terbaik dari klub dan kota yang indah ini. Saya berharap jalan kita bersatu lagi di masa depan," tutur Gaspar Ignacio Vega dalam postingan di akun Instagram pribadinya, Selasa (10/11/20).
Sayang, motivasi besarnya dalam membuka karier baru di Indonesia harus berakhir lebih cepat. Gelandang serang berusia 28 tahun itu hanya mencatat 3 kali caps bersama tim Macan Putih, sebelum kompetisi terhenti akibat pandemi covid-19.
Secara total, eks pemain Atlanta, klub Primera B Argentina itu berkontribusi dalam 2 poin untuk Persik Kediri. Yaitu saat Persik bermain imbang 1-1 dengan Persebaya (29/02/20) dan Bhayangkara FC (06/03/20) serta dikalahkan Persiraja Banda Aceh 0-1 (14/03/20) lalu.
"Terima kasih kepada semua kolega (pemain), kepemimpinan teknis (manajemen beserta staf pelatih) dan kolaborator (agen) atas apa yang saya terima," sambungnya.
Gaspar Vega menjadi pilar asing ketiga yang memutuskan hengkang dari Stadion Brawijaya. Pemain Argentina itu menyusul defender Australia, Ante Bakmaz dan striker Serbia, Nikola Asceric saat tahap renegosiasi kontrak.