Liga Indonesia

Pemain Mulai Tergoda Main di Luar Negeri, Pelatih Madura United Pasrah

Kamis, 10 Desember 2020 11:45 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© MO Madura United
Rahmad Darmawan saat berdiskusi dengan tim pelatih Madura United. Copyright: © MO Madura United
Rahmad Darmawan saat berdiskusi dengan tim pelatih Madura United.

INDOSPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyerahkan kewenangan kepada pihak pemain jika memang ada tawaran menarik dari klub luar negeri, seperti yang tengah ramai saat ini.

Terlebih, situasi di kompetisi Liga 1 juga belum juga jelas. Sisi positinya adalah pemain menerima tawaran bermain di kompetisi luar negeri, khususnya Asia Tenggara.

"Kami menyerahkan semuanya pada komitmen pemain," kata pelatih yang sekaligus menjabat sebagai manajer tim Madura United itu pada Rabu (09/12/20).

Rahmad Darmawan tidak bisa memaksakan jika sang pemain ingin segera bertanding sekaligus menjajal peruntungan baru. Kendati mereka masih terikat kontrak kerja dengan klub, sampai kembali bergulirnya lanjutan Liga 1 pada Februari 2021.

Namun, hal itu tampaknya bisa melalui tahap kompromi antara kedua belah pihak. Artinya, Madura United bisa saja menempuh sejumlah opsi untuk melepas pemain andalannya jika mendapat penawaran yang dipandang lebih bagus.

"Karena kami juga tidak bisa memagari mereka dengan segala cara apa pun kalau memang ada tawaran bermain di luar negeri," sambung Rahmad Darmawan.

Fenomena itu pun sudah terjadi di skuat Madura United melalui Bruno Lopes. Gelandang berusia 34 tahun itu mendapat izin pulang, namun malah diresmikan statusnya sebagai bagian dari skuat Parana Clube, yang kini berlaga di kompetisi Serie B Brasil.