Liga Inggris

John Fitzpatrick, Putra Skotlandia Pencetak Sejarah di Manchester United

Selasa, 22 Desember 2020 10:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© S&G/PA Images via Getty Images
Eks pemain Manchester United, John Fitzpatrick, baru saja meninggal pada usia 74 tahun. Copyright: © S&G/PA Images via Getty Images
Eks pemain Manchester United, John Fitzpatrick, baru saja meninggal pada usia 74 tahun.

INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Manchester United, tengah berduka lantaran kehilangan salah satu mantan pemain mereka, John Fitzpatrick.

Pria asal Aberdeen tersebut meninggal dunia pada Senin (21/12/20) pada usia 74 tahun. Selama masa-masanya sebagai pesepak bola aktif, Fitzpatrick dikenal luas salah satunya karena gaya rambutnya yang gondrong.

Tentu kepergian Fitzpatrick membawa duka mendalam bagi seluruh keluarga besar Manchester United. Pihak klub pun sudah menyampaikan ucapan belasungkawa atas berpulangnya legenda mereka tersebut.

“Manchester United berduka cita untuk segenap keluarga dan kawan John Fitzpatrick. Semuanya turut bersedih pada masa yang sulit ini,” demikian pernyataan di laman resmi klub.

Selain gaya rambut, Fitzpatrick juga bagian dari sejarah besar Setan Merah di dunia sepak bola. Ia adalah pemain pertama yang digunakan sebagai pengganti di pertandingan Manchester United di level liga.

Pada waktu itu, ia masuk menggantikan Denis Law saat laga kontra Tottenham Hotspur, Oktober 1965. Pergantian pemain antara keduanya juga sangat spesial karena baik Fitzpatrick maupun Law sama-sama berasal dari Aberdeen.

Mereka adalah dua dari sekian putra kebanggaan Skotlandia, selain Sir Alex Ferguson tentunya, yang pernah mengabdi untuk Manchester United.

Lahir pada 18 Agustus 1946, Fitzpatrick mengawali kariernya sebagai pesepak bola bersama sebuah klub lokal bernama Thistle Lads' Club. Kisahnya bersama Manchester United kemudian dimulai pada 1961.

Berhasil menarik perhatian pencari bakat Setan Merah, Fitzpatrick diundang merapat ke Manchester United untuk melakoni trial. Sayangnya, ia sempat cedera waktu itu sehingga terpaksa menepi sementara dan bekerja sebagai staf lapangan.

Kesempatan pun akhirnya datang kepada Fitzpatrick pada tahun 1963 dan ia secara resmi bergabung dengan Manchester United. Tidak butuh waktu lama baginya untuk nyetel dan bahkan memenangkan trofi.

Ya, John Fitzpatrick akan selalu dikenang sebagai bagian skuat Manchester United yang memenangkan FA Youth Cup 1964. Ia adalah satu dari dua pemain asing saat itu, yang mana satunya lagi adalah Peter McBride, juga dari Skotlandia.

Skuat muda Setan Merah asuhan Jimmy Murphy akhirnya berhasil tampil sebagai kampiun setelah mengalahkan Swindon Town dengan skor akhir 5-2 melalui pertandingan dua leg.

Fitzpatrick mulai menjadi pilihan reguler di Manchester United pada periode 1970-1971 menggantikan peran Shay Brennan. Namun sayangnya, cedera jadi ‘kiamat’ kariernya sebagai pemain sepak bola.

Sebelumnya, ia harus menepi dari lapangan selama kurang lebih empat bulan setelah mengalami cedera di laga kontra Tottenham Hotspur pada 1969.

Pada 1970-1971, catatan penampilan Fitzpatrick sempat membaik lantaran hanya absen di tujuh pertandingan saja. Akan tetapi, takdir justru berkata lain sesudahnya.

Ia terus-terusan mengalami masalah lutut, bahkan hanya memainkan satu laga pada tahun berikutnya. Akhirnya, setelah menjalani operasi dan comeback singkat pada musim 1972-1973, ia memilih gantung sepatu ketika usianya masih 26 tahun.

Selama membela Manchester United, Fitzpatrick telah tampil sebanyak 147 kali dengan catatan 141 kali sebagai starter. Ia juga menciptakan 10 gol.

Sebagai ucapan perpisahan dan apresiasi terhadap sembilan tahun kariernya di Manchester United, pihak klub pun memberinya sebuah cek dan mengadakan jamuan makan malam dengan hiburan penari kabaret.

Seperti pernah diwartakan laman The Scotsman, setelah pensiun dari sepak bola, Fitzpatrick kembali ke kampung halamannya di Skotlandia. Ia lalu mengisi kesibukan dengan terjun ke dunia bisnis impor anggur (wine).

Walaupun bukan seorang mesin pencetak gol yang berkontribusi banyak dalam menjebol gawang lawan, Fitzpatrick akan selalu dikenang oleh Manchester United, satu-satunya klub yang pernah ia bela sepanjang kariernya.

Selamat jalan, John Fitzpatrick.