Liga Indonesia

Debut Sebagai Pelatih Persija, Ini yang Dirasakan Ramdani Lestaluhu

Selasa, 19 Januari 2021 11:55 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© Herry ibrahim/INDOSPORT
Ramdani Lestaluhu saat official training jelang AFC Cup melawan Ceres-Negros di stadion GBK Senayan, Jakarta, Senin (22/4/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry ibrahim/INDOSPORT
Ramdani Lestaluhu saat official training jelang AFC Cup melawan Ceres-Negros di stadion GBK Senayan, Jakarta, Senin (22/4/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu, terjun langsung melatih di Persija Soccer School pasca mengantongi lisensi C. Ia mengaku cukup kesulitan lantaran baru pertama kali menghadapi situasi yang berbeda. 

Ramdani mengatakan sempat kaku menghadapi anak-anak karena selama ini dirinya berperan sebagai pemain. Namun, secara perlahan pemain berusia 29 tahun itu mulai menikmati peran barunya.

"Alhamdulilah ya, walau pertama kali latihan pada Senin kemarin (pekan lalu) sedikit kaku, mungkin karena pengalaman pertama saya dari pemain berpindah jadi pelatih," ujar Ramdani Lestaluhu dalam rilis Persija, Selasa (19/1/21). 

Namun, di hari kedua saya senang, apalagi adik-adik juga bersemangat latihannya, ditambah motivasi kemauannya juga saya sangat suka. Jadi lebih bersemangat juga melatih adik-adik di sini," cetusnya.

Ramdani mengatakan banyak mendapatkan pengalaman selama melatih di Persija Soccer School. Contohnya adalah kesabaran dalam menghadapi pemain muda. 

Pengguna nomor 7 Persija Jakarta itu menilai, menjadi sosok pelatih tidak mudah. Ia tak hanya berperan mengatur pemain, tapi juga harus bisa bertindak sebagai seorang ayah bagi pemain muda.

"Saya di sini harus mengerti berbagai karakter pemain, ditambah lagi harus sabar. Apalagi ini Soccer School, jadi kita harus bisa mengubah kebiasaan bermain mereka, seperti kualitas passing dan kontrol bola. Untuk itu, kita harus sabar sehingga mereka benar-benar bisa,” tutup Ramdani Lestaluhu.

Sebelum Ramdani, pemain Persija lain, yakni Otavio Dutra, juga telah melatih tim akademi. Mereka memanfaatkan waktu kosong selama jeda Liga 1 untuk berbagi pengalaman dan mengaplikasikan ilmu kepelatihannya.