Liga Italia

Bek Senior Juventus Menyesal Sempat Tolak Tawaran Inter Milan dan Arsenal

Jumat, 5 Februari 2021 05:24 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© Tullio M. Puglia / Getty Images
Andrea Barzagli (kiri) dan Giorgio Chiellini merayakan kemenangan juara Serie A Italia musim 2018-19. Tullio M. Puglia / Getty Images Copyright: © Tullio M. Puglia / Getty Images
Andrea Barzagli (kiri) dan Giorgio Chiellini merayakan kemenangan juara Serie A Italia musim 2018-19. Tullio M. Puglia / Getty Images

INDOSPORT.COM – Salah satu bek senior Juventus, Giorgio Chiellini, akui lakukan kesalahan saat menolak tawaran yang datang dari Inter Milan beberapa musim lalu.

Giorgio Chiellini sendiri saat ini dikenal sebagai salah satu pemain bertahan cukup sukses di Italia. Tercatat, sederet gelar juara dan penghargaan individu Serie A berhasil ia menangkan.

Sebut saja sembilan trofi Serie A, empat gelar Coppa Italia serta lima titel Supercoppa Italiana sukses ia dapatkan bersama Juventus sepanjang tahun 2005 hingga saat ini.

Meski sukses bersama Juventus, namun karier awal Giorgio Chiellini dimulai dengan memperkuat tim Livorno yang saat itu mentas di Serie C.

Walau bermain di kasta ketiga Liga Italia, namun bakat Giorgio Chiellini sudah tercium banyak tim besar Serie A bahkan hingga ke Liga Inggris.

Melansir dari laman Football Italia, Giorgio Chiellini mengaku sempat mendapat tawaran dari Inter Milan yang saat itu jadi raksasa Serie A, serta salah satu tim Premier League, Arsenal.

Giorgio Chiellini menceritakan, bahwa kubu The Gunners pernah menelepon dan menawarinya pindah ke London 20 tahun lalu atau tepat saat Chiellini masih berusia 16 tahun.

Tak berselang lama, Inter Milan juga datang dengan niat ingin merekrutnya. Tetapi semua tawaran tersebut ditolak Chiellini, lantaran dirinya tidak ingin mengkhianati Livorno.

Dirinya pun mengakui, bahwa menolak dua tawaran dari raksasa Eropa sekelas Inter Milan dan Arsenal saat itu adalah keputusan cukup bodoh. Giorgio Chiellini bahkan masih merasa menyesal sampai saat ini.

“Mereka menelepon saya dan memberi tahu, bahwa saya harus menandatangani kontrak dengan Inter. Saya menolak. Saya berada di tahun keempat sekolah menengah dan tidak ingin pergi ke mana pun," ucap Chiellini.

"Kalau dipikir-pikir, saya bodoh karena menolak tawaran itu. Berusia 16 tahun dan bermain di Serie C, saya mendapat tawaran besar. Saya merasa belum siap. Jika menerimanya, maka itu akan memberi kesan mengkhianati Livorno," tutur Chiellini.

Giorgio Chiellini akhirnya memutuskan bertahan di Livorno hingga musim 2003-2004. Di musim 2004-2005, Chiellini pindah ke Fiorentina. Setahun berselang, sang pemain bergabung bersama Juventus dan bertahan sampai saat ini.