In-depth

Ketika Cederanya Eden Hazard di Real Madrid Jadi Kasus 'Spesial'

Jumat, 5 Februari 2021 21:54 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Manu Reino/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Eden Hazard dilanda badai cedera di klub LaLiga Spanyol, Real Madrid. Copyright: © Manu Reino/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Eden Hazard dilanda badai cedera di klub LaLiga Spanyol, Real Madrid.

INDOSPORT.COM - Eden Hazard kembali cedera. Ada apa sebenarnya dengan salah satu pemain andalan klub LaLiga Spanyol, Real Madrid, tersebut?

Untuk diingat kembali, Eden Hazard merapat ke Los Blancos dengan nilai transfer selangit pada tahun 2019 lalu. Tidak tanggung-tanggung, nilainya bahkan mencapai 100 juta poundsterling lebih ketika diboyong dari Chelsea.

Dengan nilai segitu, tentu ekspektasi para suporter setia Real Madrid juga akan melambung setinggi langit. Akan tetapi, pesepak bola asal Belgia tersebut justru terkenal dengan kebiasaannya yang kerap dilanda cedera.

Sejak datang ke Real Madrid, Hazard menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana kariernya menukik tajam, bahkan hanya menyarangkan empat gol saja dari total 35 penampilannya untuk Los Blancos.

Cedera merupakan penghambat utama Hazard menemukan penampilan ciamiknya di skuat Zinedine Zidane. Ia sempat mengalami penegangan otot, cedera hamstring, masalah paha, dan lain-lain.

Selain itu, cedera juga jadi biang kerok utama Hazard telah melewatkan setidaknya 50 pertandingan Real Madrid. Sungguh disayangkan, kan?

Saking seringnya cedera dan tidak nampak batang hidungnya saat pertandingan, Hazard bahkan sampai jadi bahan omongan di mana-mana, tidak terkecuali oleh netizen di dunia maya. 

Beberapa waktu lalu, topik tentang cedera Hazard kembali mencuat di media sosial, tepatnya setelah salah satu gerai makanan cepat saji mencuitkan troll tentang absennya sang pemain saat sesi latihan, Selasa (2/2/21).

Jika dipikir-pikir, rasanya tidak disangka bahwa cedera pemain bisa 'semeriah' ini. Se-spesial itukah kasus cedera yang menimpa Hazard?

Ya, pekan ini Eden Hazard harus kembali berkutat dengan cedera paha dan harus menepi selama kurang lebih enam pekan lamanya.

Nah, perihal cedera Hazard ini tenyata tidak hanya merisaukan para penggemar setia Real Madrid dan penikmat sepak bola LaLiga Spanyol, tetapi juga sampai ke telinga dokter Timnas Belgia yang bernama Kristof Sas.

Bahkan, ia tidak segan menyebut Hazard sedang terjebak dalam lingkaran setan karena tidak kunjung keluar dari badai cederanya yang bertub-tubi.

Ketika Dennis Praet, Dries Mertens, dan Kevin De Bruyne harus absen dari lapangan demi memulihkan kondisi usai cedera, hal berbeda terjadi pada Hazard. Menurut Kristof Sas, kakak Thorgan Hazard itu adalah kasus spesial.

“Hazard berbeda. Cederanya kambuhan, sebuah situasi kronis yang selalu berakhir buruk. Cedera engkel, lalu otot, semua ini sangat tidak menyenangkan,” ucap Sas seperti diberitakan laman Caught Offside.

Berdasarkan teori dari Kristof Sas, mungkin akan cukup sulit bagi Eden Hazard untuk keluar dari masalah ini. Bagaimanapun juga, ia adalah seorang pesepak bola yang butuh tampil lincah, berlari, mendendang bola, bahkan melompat.

Hazard pun harus segera menemukan solusi, apalagi jika memang proses rehabilitasi dan pemulihannya berlangsung berat, tidak seperti pemain lain pada umumnya.

Berdasarkan catatan dari Transfermarkt, Hazard sempat absen di sejumlah pertandingan Real Madrid akibat beberapa alasan, mulai dari memar, cedera, sampai tertular Covid-19.

Yang teranyar, ia bermasalah pada pahanya dan diproyeksikan kembali pada pertengahan Maret jika menunjukkan sinyal-sinyal kesembuhan yang signifikan. Tentu, banyak yang sudah menantikan kembali penampilannya di lapangan.

Pasalnya, sebelum cederanya kali ini, Hazard sudah terlihat bangkit dari keterpurukannya - hanya untuk terpuruk lagi. Ia pun terpaksa melewatkan laga penting di ajang Liga Champions akhir Februari ini.

Real Madrid dijadwalkan berjumpa Atalanta di leg pertama fase 16 besar yang bakal digelar di Bergamo. Absennya Hazard pun akan membuka pintu bagi Vinicius Jr dan Marco Asensio membantu Karim Benzema di pasukan serang.