In-depth

Starting XI Mengerikan Gabungan Barcelona dan Paris Saint-Germain

Senin, 15 Februari 2021 16:45 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Grafis:Frmn/Indosport.com
Barcelona akan menjamu Paris Saint-Germain di leg 1 babak 16 besar Liga Champions, pekan ini. Seperti starting XI yang terbentuk jika kedua tim digabungkan? Copyright: © Grafis:Frmn/Indosport.com
Barcelona akan menjamu Paris Saint-Germain di leg 1 babak 16 besar Liga Champions, pekan ini. Seperti starting XI yang terbentuk jika kedua tim digabungkan?

INDOSPORT.COM Barcelona akan menjamu Paris Saint-Germain di leg 1 babak 16 besar Liga Champions, pekan ini. Seperti starting XI yang terbentuk jika kedua tim digabungkan?

Kompetisi Liga Champions 2020/2021 kini memasuki babak gugur. Tengah pekan ini digelar sejumlah duel leg pertama babak 16 besar, salah satunya mempertemukan Barcelona vs Paris Saint-Germain (PSG), Rabu (17/02/21) dini hari WIB.

Laga ini akan diwarnai aroma balas dendam. Pasalnya, pada pertemuan terakhir kedua tim di yang juga terjadi di babak 16 besar Liga Champions 2016/2017, Barcelona meraih kemenangan spektakuler  6-1 sehingga lolos ke babak 8 besar, meski sebelumnya kalah 0-4 di leg pertama.

Paris Saint-Germain tentu ingin membalas kenangan buruk itu dengan menyingkirkan Barcelona, seraya mengejar mimpi menjuarai Liga Champions. Sementara itu, Blaugrana juga memburu trofi di Eropa seiring menipisnya kans menjuarai LaLiga Spanyol musim ini.

Sejumlah bintang dari kedua tim bakal absen karena berbagai alasan. Di Barcelona, Gerard Pique, Philippe Coutinho, Ansu Fati, dan Sergi Roberto tak bisa tampil. Sementara itu Paris Saint-Germain kehilangan Neymar dan Angel di Maria.

Dengan demikian, Blaugrana akan kembali mengandalkan Lionel Messi, sedangkan Les Parisiens akan bertumpu pada Kylian Mbappe.

Lantas, akan semengerikan apa jika para pemain dari kedua klub papan atas Eropa yang akan berlaga tengah pekan ini digabungkan dalam sebuah starting XI? Berikut ini INDOSPORT coba menyusunnya menggunakan formasi 4-3-3.

Keylor Navas

Di sektor penjaga gawang, musim ini andalan Paris Saint-Germain yakni Keylor Navas tampil lebih baik daripada Marc-Andre ter Stegen yang mengawal gawang Barcelona.

Dari 24 laga di semua kompetisi, Navas menorehkan 13 cleansheet dan kebobolan 15 gol. Sementara itu, ter Stegen hanya mencatatkan 7 cleansheet dan kebobolan 28 gol dari 23 pertandingan di semua kompetisi.

Alessandro Florenzi, Marquinhos, Clement Lenglet, Jordi Alba

Di full back, Alessandro Florenzi dan Jordi Alba akan mengisi kedua sisi. Keduanya tak hanya tangguh mengawal pertahanan tapi juga piawai membantu penyerangan. Florenzi telah mencatatkan 2 gol dan 1 assist sementara Alba punya 3 gol dan 10 assist untuk klub masing-masing musim ini.

Di sektor bek tengah, dua andalan masing-masing tim yakni Marquinhos dan Clement Lenglet akan berduet. Marquinhos yang merupakan kapten PSG punya rataan 3,1 clearance per laga, sementara Lenglet menjadi pilihan utama Ronald Koeman dan piawai melakukan duel udara.