INDOSPORT.COM - Setiap tim sepak bola pasti memiliki seorang pelatih yang bertugas meracik strategi sekaligus mengatur para pemainnya saat bertanding di atas lapangan.
Namun, sejak kapankah posisi pelatih mulai dikenal di era sepak bola modern? Jawabannya barangkali mengacu kepada salah satu pertandingan lawas yang berlangsung pada 20 Februari 1897 alias 124 tahun silam.
Momen yang dimaksud adalah laga British Home Championship 1896-1897 antara timnas Inggris melawan Irlandia. Di situlah pertama kalinya sebuah tim sepak bola menggunakan pelatih.
Sekadar mengingatkan, British Home Championship merupakan turnamen mini yang berisikan empat timnas Britania Raya, antara lain Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia (sekarang Irlandia Utara).
Hajatan ini rutin diadakan setiap tahun sejak 1883 hingga 1984, kecuali saat Perang Dunia I (1915-1919) dan Perang Dunia II (1940-1945). Format turnamen adalah round robin atau setengah kompetisi, di mana setiap tim masing-masing hanya berjumpa sekali (bukan kandang-tandang).
Edisi 1896-1897 menorehkan sejarah baru. Irlandia bertindak visioner dengan menunjuk seorang pelatih untuk memegang tim dalam pertandingan kontra Inggris.
#Efemérides 20/02/1897@FAIreland se convierte en el 1er seleccionado dirigido oficialmente por un DT: Billy Crone (cae 0-6 ante Inglaterra) pic.twitter.com/LZvUmNiu6O
— DeChalaca (@DeChalaca) February 20, 2017
Dikatakan visioner lantaran sepak bola masa itu belum mengenal jabatan pelatih secara khusus. Posisi tersebut biasanya diberikan kepada kapten tim untuk memimpin sekaligus mengarahkan rekan setim dalam hal taktik dan strategi.
Sebagai perbandingan dengan tetangganya, Inggris baru mempekerjakan pelatih selepas Perang Dunia II, yakni Walter Winterbottom, pada 1946, sedangkan Wales bahkan baru kepikiran berselang delapan tahun kemudian (1954).
Irlandia waktu itu menunjuk Billy Crone yang notabene pensiunan timnas sebagai pelatih. Dia sempat mencatat 12 penampilan sebelum memutuskan gantung sepatu.
Sekilas info, Billy Crone bukan sebatas berkarier di sepak bola. Dia juga diketahui menekuni sejumlah cabang olahraga atletik serta kriket.
Sayang, keberadaan Billy Crone sebagai pelatih tak banyak membantu. Irlandia dipaksa menelan pil pahit berupa kekalahan telak enam gol tanpa balas oleh Inggris.