Liga Champions

Manchester City Dikalahkan Chelsea, Taktik Guardiola Dipertanyakan

Minggu, 30 Mei 2021 18:15 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Indra Citra Sena
© Getty Images
Tanpa Fernandinho atau Rodrigo sebagai gelandang bertahan, Manchester City seakan menggali kuburannya sendiri. Copyright: © Getty Images
Tanpa Fernandinho atau Rodrigo sebagai gelandang bertahan, Manchester City seakan menggali kuburannya sendiri.
Manchester City Menggali Kuburannya Sendiri

Tanpa adanya gelandang bertahan, Manchester City sama saja telah menggali kuburannya sendiri. Mereka membuat lubang menganga di lini tengah, lubang yang bisa dimanfaatkan oleh Chelsea lewat momentum serangan balik yang mampu diselesaikan dengan baik oleh Kai Havertz.

Selain itu, peran dobel yang harus diemban oleh para pemain Manchester City menjadi alasan lain mengapa mereka bisa tunduk atas perlawanan Chelsea.

Multi-role yang diterapkan oleh Guardiola nyatanya gagal di laga final kali ini. Para pemain kesulitan mengejawantahkan apa keinginan Guardiola.

Kegagalan yang harus dibayar oleh Guardiola. Ia gagal mengantarkan trofi Liga Champions perdana untuk Manchester City sekaligus gagal mengunci gelar treble winner (kontinental/domestik) yang terdiri dari trofi Liga Champions, Piala FA/Carabao Cup, dan Liga Inggris.