Liga Inggris

Tetap Dimainkan Usai Begadang Dua Malam, Wayne Rooney Marah Pada Sir Alex Ferguson

Senin, 7 Februari 2022 20:22 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Isman Fadil
© squawka
Wayne Rooney, Carlos Tevez dan Cristiano Ronaldo. Foto: squawka Copyright: © squawka
Wayne Rooney, Carlos Tevez dan Cristiano Ronaldo. Foto: squawka

INDOSPORT.COM – Legenda Manchester United, Wayne Rooney, mengungkapkan bahwa dirinya sempat marah kepada Sir Alex Ferguson setelah anak pertamanya lahir.

Pada November 2009, Wayne Rooney tengah bersiap untuk laga penyisihan grup Liga Champions melawan klub raksasa Rusia, CSKA Moskow.

Namun, konsentrasi pria yang kini menjabat sebagai pelatih CSKA Moskow itu terhenti ketika sang istri, Coleen melahirkan putranya, Kai, sehari sebelum pertandingan.

Manchester United sendiri harus mendapatkan poin dalam pertandingan ini, karena mereka akan lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

Jadi, sangat sulit bagi Rooney untuk melewatkan pertandingan ini.

Pun dengan sang pelatih, Sir Alex Ferguson yang tak ingin penyerang andalannya ini melewatkan pertandingan dan meminta Rooney segera bersiap.

Ketika Rooney mengikuti pertandingan, maka Ia harus meninggalkan Coleen di rumah sakit.

Tetapi, ketika mantan penyerang timnas Inggris ini beranjak ke Stadion Old Trafford untuk bertanding, ada suatu hal yang terjadi dan tidak dibayangkan sebelumnya.

“Saya ingat ketika anak saya, Kai lahir, saya hanya berpikir bagaimana saya harus merespons hal ini,” ujar Rooney dilansir dari Manchester Evening News.

“Setelah anak saya lahir, Alex Ferguson meminta saya pulang dan meninggalkan Coleen di rumah sakit, karena kami akan bermain melawan CSKA Moskow di Liga Champions besoknya.”

“Saya berkata kepadanya bahwa saya sudah tak tidur dua hari dan ia kemudian berkata: pulanglah, kamu akan bermain.”

“Saya datang ke stadion dan ia ternyata mencadangkan saya dan tak memainkan Berbatov. Saya sungguh marah. Tetapi, dia memberikan saya hari libur setelahnya,” imbuh Rooney.