In-depth

Termasuk Duet Maut, 3 Pemain Kesayangan di Inter Milan yang Bisa Dibajak Antonio Conte ke PSG

Selasa, 26 April 2022 11:21 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Claudio Villa - Inter/Inter via Getty Images
Duel pemain Inter Milan, Stefan de Vrij dengan pemain Shakhtar Donetsk pada semifinal Liga Europa 2019/20. Copyright: © Claudio Villa - Inter/Inter via Getty Images
Duel pemain Inter Milan, Stefan de Vrij dengan pemain Shakhtar Donetsk pada semifinal Liga Europa 2019/20.
Bek Tengah Idaman

Antonio Conte sendiri saat ini masih berstatus sebagai juru taktik Tottenham Hotspur, usai didatangkan pertengahan musim ini menggantikan Nuno Espirito Santo.

Namun, peluang kepergiannya cukup terbuka, khususnya jika Tottenham gagal finis di 4 besar Liga Inggris dan dengan demikian tak lolos ke Liga Champions musim depan.

Dengan tangan dinginnya yang menghadirkan gelar juara bagi Juventus, Chelsea, dan Inter Milan, Conte jelas menjadi pilihan menarik bagi Paris Saint-Germain.

Di sisi lain, kehadiran Conte di Parc des Princes berpeluang diikuti sejumlah pemain kesayangannya saat masih membesut Inter Milan.

Pasalnya, para pemain tersebut memang santer disebut tengah mencari klub baru dan sesuai dengan kebutuhan Paris Saint-Germain. Siapa saja pemain yang dimaksud? Berikut ulasannya:

Stefan de Vrij

Bersama Paris Saint-Germain, Antonio Conte diyakini akan tetap mengandalkan pola 3 bek tengah yang memang jadi andalannya di mana pun ia melatih.

Untuk itu, Conte pun perlu mendatangkan bek yang sudah terbiasa bermain dengan skema tersebut. Apalagi, PSG santer disebut bakal mendepak 2 bek sekaligus musim panas nanti, yakni Sergio Ramos dan Thilo Kehrer.

Satu nama yang bisa didatangkan sang pelatih untuk memenuhi kebutuhan ini adalah Stefan de Vrij. Seperti diketahui, selama 2 tahun membesut Inter, bek asal Belanda itu selalu menjadi pilihan utama Conte.

Bahkan, Conte sejatinya sudah berniat mendatangkan de Vrij ke Tottenham meski keinginan tersebut masih belum terwujud sampai sekarang.

Peluang mendatangkan Stefan de Vrij pun cukup terbuka mengingat kontraknya di Inter habis Juni 2023. Nerazzurri berencana menjualnya musim panas ini demi mencegah  kepergiannya secara gratis, sekaligus demi mengatasi krisis finansial.