Liga 1: Persis Solo Digebuk Persikabo 1973, Jacksen Tiago Luar Biasa Terpukul

Di sisi lain, Jacksen Tiago, berlapang dada bila laga kontra Persikabo 1973, Minggu (7/8/22), menjadi kesempatan terakhirnya memimpin tim di Liga 1 2022-2023.

"Saya sudah sampaikan bahwa tekanan itu tergantung prestasi. Kalau prestasi seperti ini adalah sesuatu yang wajar," ucap Jacksen Tiago selepas pertandingan.

"Saya harus berjiwa beras menerima sebuah tekanan dan kritikan. Selama tiga kali pertandingan, kami tidak bisa menang, dan tidak bisa menolak kritikan," tambah dia.

Bahkan, pelatih berkebangsaaan Brasil ini pun sudah siap menerima pil terpahit sekali pun, terlebih bila laga semalam menjadi yang terakhir sebagai pelatih Persis Solo.

"Kalaupun hari ini seandainya saya mendapat kabar kalau inilah laga terakhir di Persis, saya harus berjiwa besar. Kami harus realistis," cetus Jacksen F. Tiago.