INDOSPORT.COM - Arema FC tahu betul kapasitas Persija Jakarta, tim yang akan dihadapi pada lanjutan pekan ke-7 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (28/08/22).
Dibesut Thomas Doll, skema permainan Persija sudah menuju karakter sepak bola Jerman yang taktis, kuat dan cepat dalam melakukan serangan.
Bagi Eduardo Almeida, faktor itu sudah diperhitungkan sejak jauh-jauh hari. Bahwa Persija saat ini dikenal sebagai tim agresif di Liga 1.
"Semua sudah tahu, Persija saat ini merupakan tim bagus di Liga 1. Kelebihan mereka ada di lini serang," beber Pelatih Arema FC itu saat pre-match press conferrence.
Analisis Almeida memang akurat. Persija sejauh ini sudah menggelontorkan 8 gol dalam 6 laga di Liga 1, persis yang dikoleksi Arema FC.
Kendati demikian, lini serang tim berjulukan Macan Kemayoran itu terbilang cukup ngeri secara kualitas individu pemain.
Persija bakal mengandalkan trio Michael Krmencik dan Abdulla Yusuf Helal sebagai target man. Ditambah dengan Hanno Behrens sebagai attacker midfield.
"Kami tentu sudah memperhitungkan segala macam kemungkinan yang terjadi pada pertandingan melawan Persija Jakarta nanti," tukas Almeida.
Dan jelas, bermain bertahan bukan opsi yang tepat. Tim berjulukan Singo Edan itu pun tak ragu untuk meladeni permainan agresif lawan.
"Kami harus percaya diri untuk bisa mengimbangi tim sekelas Persija. Kami juga punya lini serang yang tak kalah bagus," bilang dia.