Liga Inggris

Gara-Gara Terlalu Pelit, Chelsea Hilang Kesempatan Gaet Talenta Spesial dari Belanda

Kamis, 1 September 2022 22:15 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Prio Hari Kristanto
© Reuters/Lee Smith
Raksasa Liga Inggris, Chelsea, gagal mendatangkan satu buruan, yaitu gelandang PSV Eindhoven, Ibrahim Sangare, lantaran ogah menjual klausul pelepasan. Copyright: © Reuters/Lee Smith
Raksasa Liga Inggris, Chelsea, gagal mendatangkan satu buruan, yaitu gelandang PSV Eindhoven, Ibrahim Sangare, lantaran ogah menjual klausul pelepasan.

INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Inggris, Chelsea, gagal mendatangkan satu buruan, yaitu gelandang PSV Eindhoven, Ibrahim Sangare, lantaran ogah menjual klausul pelepasan.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, ingin memperkuat lini tengahnya pada bursa transfer musim panas 2022 dengan mendatangkan sejumlah gelandang baru.

The Blues sempat disebut tengah bernegosiasi untuk mendatangkan gelandang Barcelona, Frenkie de Jong, tetapi sang pemain memilih bertahan.

Di samping itu, Chelsea juga mencoba mendekati PSV Eindhoven untuk mendatangkan gelandang bertahan, Ibrahim Sangare, dan dikabarkan harus membayar klausul pelepasan senilai 39.8 juta pound.

Namun demikian, PSV Eindhoven kemudian menolak tawaran Chelsea untuk pemain 24 tahun tersebut, karena harus mencari pemain pengganti.

Bahkan, hal ini kemudian membuat Chelsea, membuang kesempatan untuk mendatangkan Ibrahim Sangare, karena punya klausul pelepasan dalam kontraknya.

Namun demikian, Ibrahim Sangare baru saja meneken kontrak baru dengan PSV Eindhoven pada Agustus lalu dan mengurangi klausul kontaknya yang sebenarnya berjalan sampai 2027.

Chelsea sendiri dikabarkan bersiap mendatangkan gelandang Aston Villa, Douglas Luiz, yang kini disebut-sebut malah akan bergabung ke Arsenal.

Bahkan, seperti dilansir Metro, pelatih Aston Villa, Steven Gerrard menyebut bahwa pemainnya ini bisa bergabung ke Chelsea atau Arsenal.

“Kami ingin mempertahankan Douglas Luiz, saya pikir dia adalah pemain yang fantastis dan saya sudah ungkapkan dengan sangat jelas,” ujar Gerrard.