Liga Indonesia

Dapat Dukungan Semua Suporter Usai Insiden Kanjuruhan, Aremania Sampaikan Terima Kasih

Senin, 3 Oktober 2022 21:20 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Subhan Wirawan
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Tragedi dalam Derby Jatim Liga 1 Indonesia antara Arema FC melawan Persebaya di Kanjuruhan membuat semua kelompok suporter tergerak. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Tragedi dalam Derby Jatim Liga 1 Indonesia antara Arema FC melawan Persebaya di Kanjuruhan membuat semua kelompok suporter tergerak.

INDOSPORT.COM - Tragedi yang terjadi dalam Derby Jatim Liga 1 Indonesia antara Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/22), benar-benar membuat semua kelompok suporter tergerak.

Hampir semua kelompok suporter klub sepak bola di Indonesia menggelar aksi doa bersama dalam mengenang peristiwa kelam itu secara serentak, pada Minggu (2/10/22) malam.

Aremania pun melakukan aksi yang sama. Suporter setia tim berjulukan Singo Edan menggelar doa bersama di sejumlah titik baik di Malang, salah satunya di patung singa tegar jawara di Stadion Kanjuruhan.

Sementara ungkapan tanda duka cita mulai berjejal menghiasi sejumlah tempat. Sejumlah karangan bunga berderet di Kantor Arema FC, begitu juga yang terpampang di Stadion Kanjuruhan.

"Yang jelas, peristiwa ini adalah duka bagi sepak bola nasional. Kami sangat berterima kasih terhadap segala bentuk simpati dari teman-teman suporter," ucap Koordinator Aremania, Ahmad Ghazali Senin (3/10/22).

Beberapa kelompok suporter sepak bola di tanah air yang mengirimkan tanda duka cita antara lain suporter Persija Jakarta, Persela Lamongan, Persik Kediri, PSIS Semarang, PSIM Yogyakarta hingga PSGC Ciamis.

Yang menarik, aksi simpati secara mendalam juga dilakukan oleh Bonek Mania yang notabene suporter setia Persebaya. Mereka tampak dengan khidmat melakukan doa bersama di Surabaya Minggu malam.

"Sekali lagi, duka kami juga duka bagi teman-teman suporter yang lain. Yang pasti, kami berharap kejadian ini menjadi yang terakhir dan jangan sampai terjadi lagi," tandas Ghazali.

Sebagaimana diketahui, sebanyak 125 orang dipastikan menjadi korban yang meninggal dunia sejauh ini. Sementara ratusan korban lain menderita luka-luka dan masih dirawat intensif di rumah sakit.

Pada laga itu sendiri, Arema FC harus menelan kekalahan dengan skor 2-3 melawan Persebaya. Hasil itu lah yang memicu suporter memasuki lapangan untuk melampiaskan kekecewaannya.