Liga Indonesia

Tragedi Kanjuruhan, Sesepuh Aremania Harap Investigasi Transparan: Sampai Matipun Saya Kawal

Kamis, 6 Oktober 2022 12:14 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Ilham Oktafian
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Patung Singa Tegar Jawara jadi pusat jujukan warga untuk mengenang tragedi Kanjuruhan. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Patung Singa Tegar Jawara jadi pusat jujukan warga untuk mengenang tragedi Kanjuruhan. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT
Komentar Sesepuh Arema FC

Kendati demikian, Anto menyeru Aremania untuk bertindak mencari keadilan jika panglima tertinggi tersebut dikhianati.

Pada acara doa bersama Anto Baret, para Aremania membentangkan spanduk tuntutan mereka. Spanduk bertuliskan

“Yang Meninggal Butuh Doa, Yang Hidup Butuh Keadilan. Jika Sepakbola Jadi Pemersatu Bangsa, Kenapa Harus Ada Korban Jiwa” 

Acara ini menyertai iringan doa para Aremania untuk ratusan para korban yang dilaksanakan di teras luar Bundaran Tugu Stadion Gajayana tersebut.

Diketahui bahwa pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya, Sabtu (1/10/2022) berakhir tragis merenggut ratusan korban jiwa dan luka luka . 

Sontak Aremania beserta kelompok suporter bola di Indonesia bereaksi keras menuntut pemerintah mengusut tuntas kejadian memilukan tersebut. 

Aksi solidaritas berbagai kelompok suporter pun dilakukan untuk para korban dan Aremania. Bahkan kini para suporter di berbagai daerah seperti Surabaya, Semarang, Solo, Bandung, Jakarta, Bekasi, hingga Makasar menggelar doa bersama untuk Aremania yang menjadi korban tragedi Kanjuruhan.