Liga Indonesia

Teco Tak Setuju Semua Pertandingan Liga 1 Main Sore, Ini Alasannya

Sabtu, 15 Oktober 2022 11:53 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
© Nofik Lukman Hakim/Indosport.com
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco dalam banner Back to Back di Bali United Megastore. Foto: Nofik Lukman Hakim/Indosport.com Copyright: © Nofik Lukman Hakim/Indosport.com
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco dalam banner Back to Back di Bali United Megastore. Foto: Nofik Lukman Hakim/Indosport.com

INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, tak setuju dengan wacana semua pertandingan Liga 1 2022/2023 digelar sore hari. Ada banyak laga yang sejatinya layak dimainkan malam hari.

Tragedi Kanjuruhan memunculkan wacana agar Liga 1 meniadakan laga malam. Pasalnya, laga malam dinilai lebih rawan dan sulit ditangani ketika ada permasalahan.

FIFA melalui surat yang dikirim pada 5 Oktober 2022 lalu juga memberi rekomendasi agar pertandingan digelar paling lambat pada pukul 17.00 waktu setempat.

Namun belakangan, PSSI memberikan klarifikasi bahwa rekomendasi yang dimaksud FIFA hanya berlaku untuk laga yang punya risiko tinggi.

Terkait hal itu, Stefano Cugurra Teco, tak setuju ketika semua laga harus dimainkan paling lambat pukul 17.00 WIB. Menurutnya, ada banyak laga yang sejatinya digelar malam hari tetap aman-aman saja.

"Kita harus melihat situasi. Menurut saya, ketika ada laga yang selama ini berbahaya di Indonesia, sudah tahu beberapa pertandingan terakhir bisa jadi masalah antarsuporter, mungkin laga-laga seperti itu bisa sesuai dengan yang FIFA inginkan," kata Teco, Jumat (14/10/22).

Dari pengalaman Teco selama berkarier di Indonesia, beberapa stadion cukup nyaman ketika harus bermain malam hari. Menurut Teco, penetapan laga pada sore hari tak bisa dipukul rata.

Apalagi dalam sepak bola profesional, klub juga butuh televisi dan sponsor sebagai bagian dari pemasukan klub, untuk menggerakan roda perekonomian.

"Ada beberapa tempat, saya pikir mau main sore atau malam, tidak ada masalah antarsuporter. Laga seperti itu bisa main sesuai jadwal dari televisi buat ada balance, karena kenapa? Tim juga butuh televisi," tutur Teco.

Teco termasuk pelatih yang sudah berkarier di banyak negara. Teco paham sepak bola Brasil. Lalu Teco juga pernah memegang tim di Timur Tengah, Italia, Malaysia dan Thailand.

Menurut Teco, bukan sepak bola Indonesia saja yang menerapkan laga pada malam hari. Mayoritas negara yang memiliki kompetisi sepak bola juga memainkan laga pada malam hari.

"Kita tahu masukan dari FIFA sangat bagus, tapi kita juga harus lihat negara lain main malam juga. Mereka main malam karena stadion sudah aman," papar Teco.