Piala Dunia 2022

Rekap Hasil Piala Dunia 2022: Kejutan Dibuat Maroko dan Jepang, Jerman Barengi Belgia Pulang

Jumat, 2 Desember 2022 04:55 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Dylan Martinez
Berikut adalah rekap hasil Piala Dunia 2022 untuk laga yang digelar sejak Kamis (01/12/22) petang hingga Jumat (02/12/22) dini hari. (Foto:REUTERS/Dylan Martinez). Copyright: © REUTERS/Dylan Martinez
Berikut adalah rekap hasil Piala Dunia 2022 untuk laga yang digelar sejak Kamis (01/12/22) petang hingga Jumat (02/12/22) dini hari. (Foto:REUTERS/Dylan Martinez).

INDOSPORT.COM - Berikut adalah rekap hasil Piala Dunia 2022 untuk laga yang digelar sejak Kamis (01/12/22) petang hingga Jumat (02/12/22) dini hari.

Total ada empat laga yang terbagi ratai di Grup E dan Grup F yaitu Kroasia vs Belgia, Kanada vs Maroko, Kosta Rika vs Jerman, serta Jepang vs Spanyol.

Sukses Jepang menang comeback dari Spanyol dengan skor 2-1 jelas menjadi headline utama Piala Dunia 2022 untuk hari ini.

The Blues Samurai sempat tertinggal lebih dulu lewat tandukan Alvaro Morata di menit sebelas namun dapat bangkit pada babak kedua.

Tendangan roket kaki kiri Ritsu Doan di menit 48 yang disusul lesakan Ao Tanaka tidak sampai tiga menit setelahnya membuat La Furia Roja terkapar dan harus puas menempati posisi akhir sebagai runner up Grup E.

Gol kedua Jepang sempat dianggap tidak sah karena bola assist dari Kaoru Mitoma terlihat out sebelum dikirim pada sang pencetak gol namun VAR berkata lain.

Kosta Rika vs Jerman juga tidak kalah menegangkan. Saling berbalas gol membuat para penonton kehabisan nafas walau harus melihat kedua tim gagal lolos ke 16 besar.

Serge Gnabry (10') membawa Der Panzer unggul lebih awal namun Los Ticos secara tidak terduga bisa menikam balik dua kali via Yeltsin Tejeda (58') dan bunuh diri Manuel Neuer (70').

Kai Havertz (dua gol) dan Niclas Fullkrug akhirnya bisa membawa Jerman menang 4-2 di sisa waktu pertandingan namun skor tersebut belum bisa menutup defisit gol mereka di hadapan Spanyol yang punya poin sama (empat).

Jerman pun harus menelan pil pahit usai di dua edisi Piala Dunia beruntun hanya bisa melangkah sampai fase grup. Padahal mereka di 2014 adalah juaranya.