Piala Dunia 2022

Jadi Paling Tersakiti, Piala Dunia 2022 Perparah Luka Lama Timnas Inggris

Minggu, 11 Desember 2022 16:00 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Prio Hari Kristanto
© REUTERS/Annegret Hilse
Tidak ada tim lain yang lebih tersakiti dari Inggris, setelah disingkirkan Prancis di babak perempat final Piala Dunia 2022, Minggu (11/12/22). (Foto: REUTERS/Annegret Hilse) Copyright: © REUTERS/Annegret Hilse
Tidak ada tim lain yang lebih tersakiti dari Inggris, setelah disingkirkan Prancis di babak perempat final Piala Dunia 2022, Minggu (11/12/22). (Foto: REUTERS/Annegret Hilse)

INDOSPORT.COM – Tidak ada tim lain yang lebih tersakiti dari Inggris setelah disingkirkan Prancis di babak perempat final Piala Dunia 2022, Minggu (11/12/22).

Penantian panjang Timnas Inggris masih berlanjut, setelah gagal Coming Home tanpa trofi Piala Dunia 2022 Qatar.

Kegagalan Harry Kane untuk menyamakan kedudukan lewat titik putih yang kedua menyebabkan Three Lions pulang dengan kepala tertunduk lesu.

Inggris harus mengakhiri pertandingan di Piala Dunia 2022 setelah dikalahkan Prancis 1-2 di babak perempat final dini hari tadi.

Dua gol untuk kemenangan Prancis dicetak oleh Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud, sedangkan gol tunggal Inggris dicetak Harry Kane lewat penalti.

Kekalahan itu ternyata membuat pasukan Gareth Southgate memperburuk luka lama Inggris sepanjang gelaran Piala Dunia.

Fakta menarik itu diungkapkan oleh OptaJoe melalui Twitter, yang menyebutkan bahwa Inggris menjadi tim yang paling banyak mengalami kekalahan di babak perempat final Piala Dunia.

“Ini menjadi yang ketujuh kalinya bagi Inggris untuk tersingkir dari babak perempat final Piala Dunia. Lebih banyak dari tim mana pun dalam sejarah kompetisi ini,” tulis OptaJoe.

Sementara itu, kekalahan terakhir Inggris di babak perempat final terjadi di Piala Dunia edisi 2006 ketika berhadapan dengan Portugal.

Pada pertandingan tersebut, Inggris yang bermain dengan hasil imbang 0-0 harus tersingkir di babak perempat final Piala Dunia karena kalah lewat adu penalti (1-3).

Artikel ini disponsori oleh KACANG DUA KELINCI, teman nonton bola.