Liga Indonesia

Pemain Trial PSIS Semarang Bukan untuk Jangka Pendek di Liga 1

Senin, 26 Desember 2022 03:58 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Juni Adi
© PSIS Semarang
Latih tanding PSIS Semarang dengan tim U-20 di Stadion Citarum, Semarang. (Foto: PSIS Semarang) Copyright: © PSIS Semarang
Latih tanding PSIS Semarang dengan tim U-20 di Stadion Citarum, Semarang. (Foto: PSIS Semarang)

INDOSPORT.COM - PSIS Semarang memastikan Ryo Fujii dan Wellington Petinha bukan proyek jangka pendek di Liga 1 2022/2023. Kedua pemain trial itu didatangkan sebagai penyegaran skuat dan opsi menuju putaran kedua.

Ryo Fujii dan Wellington sudah gabung PSIS Semarang sejak pekan lalu. Keduanya mengikuti latihan di Bantul, sebelum kemudian dibawa pulang ke Semarang.

Kemudian, pada Sabtu (24/12/22), keduanya diberi kesempatan bertanding. Ryo dan Wellington tampil saat pemain muda di tim senior menjalani latih tanding melawan tim PSIS U-20.

Kehadiran Ryo dan Wellington berbarengan dengan momen saat PSIS main di sistem bubble Liga 1. Dalam beberapa laga, PSIS sempat kesulitan mencetak gol.

Namun, pelatih PSIS, Ian Andrew Gillan, membantah jika Ryo dan Wellington sengaja didatangkan hanya setelah timnya punya masalah pada penyelesaian akhir.

Kehadiran Ryo dan Wellington merupakan opsi tambahan menuju putaran kedua Liga 1. Andai performanya menawan, bukan tak mungkin Ryo atau Wellington masuk dan pemain asing yang saat ini ada di tim tersingkir.

"Kami mendatangkan mereka bukan karena tim kesulitan mencetak gol, tapi kami melakukan trial karena tim butuh sedikit penyegaran. Status mereka masih trial," kata Ian Andrew.

Ian Andrew tak memungkiri bahwa PSIS punya keinginan bergerak pada bursa transfer Liga 1.

Bila berkaca pada jadwal padat di sistem bubble Liga 1, PSIS memang butuh tambahan pemain.

Tambahan itu kemungkinan bukan hanya asing, seperti hadirnya Ryo dan Wellington. PSIS juga berpotensi mendatangkan pemain lokal baru.

"Kita telah melakukan trial pada pemain asing dan lokal. Kenapa seperti itu? kita perlu menambah pemain karena jadwal yang padat," tutur Ian Andrew.

Sepanjang sistem bubble Liga 1, PSIS diterpa masalah kebugaran. Wahyu Prasetyo, Alfeandra Dewangga dan Hari Nur Yulianto mengalami cedera.

"Jadwalnya sangat padat, jadi wajar kalau pemain lelah kemudian cedera. Maka kita butuh tambahan pemain," jelas Ian Andrew.