Bola Internasional

Lionel Messi Akui Khilaf Atas Perbuatan Provokatif di Depan Louis van Gaal

Selasa, 31 Januari 2023 12:30 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Carl Recine
Selebrasi dari pemain megabintang sekaligus kapten Timnas Argentina, Lionel Messi usai jebol gawang Belanda di Perempatfinal Piala Dunia 2022 (Foto: REUTERS/Carl Recine). Copyright: © REUTERS/Carl Recine
Selebrasi dari pemain megabintang sekaligus kapten Timnas Argentina, Lionel Messi usai jebol gawang Belanda di Perempatfinal Piala Dunia 2022 (Foto: REUTERS/Carl Recine).

INDOSPORT.COM – Kapten tim nasional Argentina, Lionel Messi, mengaku khilaf dengan perbuatan provokatif yang dilakukan di depan Louis van Gaal dalam babak perempat final Piala Dunia 2022.

Pelatih De Oranje, Louis van Gaal, melakukan psywar kepada Lionel Messi menjelang pertandingan perempat final Piala Dunia 2022 antara Belanda vs Argentina.

Pada saat itu, Louis van Gaal mengungkapkan bahwasannya Lionel Messi adalah kelemahan Argentina yang mampu dimanfaatkan oleh Belanda.

Meskipun Messi merupakan pemain kreatif yang paling berbahaya. Namun, Louis van Gaal juga menunjuk La Pulga sebagai celah yang mampu dieksploitasi oleh Belanda.

Hal tersebut dikarenakan Van Gaal menganggap Lionel Messi hanya fokus untuk membantu penyerangan, dan jarang berkontribusi membantu pertahanan.

Pernyataan itu lantas membuat Lionel Messi merasa marah. Dirinya juga menyumbang satu gol dalam waktu normal hingga babak extra time, yang berakhir 2-2.

Serta, sukses memenuhi tanggung jawabnya sebagai eksekutor penalti pertama dengan mencetak gol ke gawang Belanda, yang dijaga oleh Andries Noppert.

Sehingga, Messi berhasil membuat Argentina lolos ke semifinal Piala Dunia 2022. Setelah laga, pemain PSG tersebut selebrasi dan kedapatan mengeluarkan kata-kata provokatif kepada Louis van Gaal.

Kejadian tersebut diyakini sebagai balasan dari Lionel Messi terhadap perlakuan Louis van Gaal sebelum laga Belanda dan Argentina dimulai.

Kendati demikian, saat ini Lionel Messi mengaku menyesal dengan perbuatan provokatif yang dilakukan kepada Louis van Gaal.