Liga Indonesia

Luis Milla Motivasi Pemain Persib yang Batal Tampil di Piala Dunia U-20 2023

Selasa, 4 April 2023 09:47 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, buka suara soal pemain-pemainnya yang gagal main di Piala Dunia U-20 2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT . Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, buka suara soal pemain-pemainnya yang gagal main di Piala Dunia U-20 2023. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT .

INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, menyadari batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 memengaruhi psikologis pemain Timnas Indonesia U-20.

Sebagai informasi, FIFA mengumumkan lewat laman resminya telah mencabut status tuan rumah Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2023 pada Rabu (29/03/23) malam WIB, saat segala sesuatunya sudah disiapkan.

Menurut Luis Milla, batalnya Timnas Indonesia U-20 berlaga di Piala Dunia U-20 2023 pasti membuat pemain kecewa, apalagi mereka sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, mulai dari mengikuti pemusatan latihan hingga uji coba.

Oleh sebab itu, sebagai pelatih Luis Milla terus berusaha mengangkat kembali motivasi dan kepercayaan diri pemain Timnas Indonesia U-20 khususnya yang ada di Persib, yakni Kakang Rudianto, Robi Darwis, dan Ferdiansyah.

Menurut Luis Milla, pemain Timnas Indonesia U-20 masih memiliki karier sepak bola yang panjang, sehingga kegagalan tampil di Piala Dunia U-20 2023 jangan sampai membuat mereka patah semangat.

"Mereka harus dimotivasi dan mengontrol pikirannya, karena masih menjadi bagian dari kami. Sebagai pelatih, saya harus memberi dukungan bagi mereka saat ini," tegas pelatih asal Spanyol ini.

Hal senada disampaikan juga oleh gelandang Persib, Dedi Kusnandar. Menurutnya batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pasti membuat pemain Timnas Indonesia U-20 kecewa.

Meski demikian, mantan kapten Timnas Indonesia U-23 ini, mengajak pemain Timnas U-20 khususnya Robi Darwis, Kakang Rudianto dan Ferdiansyah untuk bangkit.

Pasalnya, karier mereka di sepak bola masih sangat panjang dan peluang untuk meraih prestasti lebih tinggi sangat terbuka lebar, asalkan mereka tetap semangat dan mau bekerja keras.

"Ya pastinya situasi seperti ini sempat saya alami di situasi Kakang, Ferdi, Robi di saat kita mau tampil di event internasional, tapi tidak bisa,

"Apalagi ini skalanya lebih besar lagi dan saya dapat merasakan perasaan mereka seperti apa," ungkap Dado, sapaan akrabnya.

"Tapi seperti yang coach bilang hidup harus terus berjalan, apalagi karier mereka masih panjang dan tahu potensi mereka sangat besar, jadi jangan berkecil hati dan semoga ada hikmah di balik ini," ujarnya.

Dado juga berharap, mudah-mudahan kejadian ini bisa menjadi awal lonjakan karier dan tetap semangat karena mereka adalah para pemain penuh potensi.