Liga Indonesia

Dua Laga Tanpa Kemenangan di Liga 2, Gresik United Evaluasi Total

Senin, 2 Oktober 2023 00:15 WIB
Kontributor: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Tim Gresik United menjelang laga menghadapi Deltras FC dalam laga Pegadaian Liga 2 2023-2024 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (24/09/23). Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Tim Gresik United menjelang laga menghadapi Deltras FC dalam laga Pegadaian Liga 2 2023-2024 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (24/09/23).

INDOSPORT.COM - Gresik United kembali menelan kekalahan dalam lanjutan kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023-2024 pada Minggu (01/10/23) sore WIB.

Tim berjuluk Laskar Joko Samudro ini kembali kalah untuk kedua kalinya. Pertama melawan Deltras FC 1-2 di Stadion Gelora Delta dan kedua kalah 0-1 melawan Persela Lamongan di Stadion Surajaya.

Kondisi ini jelas membuat pelatih kepala Gresik United yakni Rudy Eka Priyambada melakukan evaluasi total terhadap timnya.

"Kita ada evaluasi. Bermain cukup baik dan kota fokus ke next game karena kita masih banyak pertandingan selanjutnya," kata Rudy dalam konferensi pers usai laga.

Meski gagal meraih poin, mantan pelatih Timnas Indonesia Putri ini tetap puas dengan penampilan anak didiknya.

"Bagaimana pun kita bermain cukup baik. Peluang banyak tapi kita tidak bisa memaksimalkan menjadi gol," lanjutnya.

Selain itu, dia juga menjelaskan mental pemainnya jauh berbeda daripada ketika kalah menghadapi Deltras FC.

"Lawam Deltras kita gampang emosi. Hari ini kita bisa kontrol. Yang kedua manfaatkan peluang dan buat gol," ujarnya.

Meski begitu, memang siapapun tim sepak bola dalam sebuah pertandingan menginginkan kemenangan.

"Bagaimana pun kita main bola pengin menang dan pengin buat gol," tegasnya dalam konferensi pers.

Enggan Beri Komentar Wasit

Pertandingan Persela Lamongan vs Gresik United berlangsung ketat. Kedua tim sama-sama menginginkan kemenangan.

Nah pada pertandingan tersebut, terdapat keputusan wasit yang kontroversial, Kapten Gresik United Jepri Kurniawan bahkan sempat protes.

Samsul Arif yang mendapatkan perlakuan keras dua kali oleh pemain belakang Persela Lamongan juga tak dianggap pelanggaran. Padahal kejadian itu tepat di depan asisten wasit.

"Teman-teman yang lihat. Saya tidak mau berkomentar soal itu," jelas mantan staf pelatih Persebaya ini.

Kaget Kebobolan

Tempo permainan Gresik United mulai menurun setelah Rahel Radiansyah mencetak gol untuk Persela Lamongan.

Menurut Rudy Eka, turunnya tempo permainan dikarenakan pemainnya terkejut dengan gol tersebut.

"Problemnya pemain muda kita belum soap banget untuk laga tadi. Tapi ya kita langsung pergantian dengan masuknya Dicky," jelasnya.

Benar, ketika mantan pemain Persebaya ini masuk permainan Gresik United kembali agresif. Namun sayangnya hingga pertandingan berakhir skor tidak berubah.

Pertandingan Persela Lamongan vs Gresik United berakhir dengan skor 1-0. Kemenangan ini membuat Laskar Joko Tingkir semakin kokoh di puncak klasemen sementara grup 3.

Sedangkan Gresik United terancam turun dari posisinya sekarang urutan ke-4 klasemen sementara Liga 2 20223-2024 Grup 3.