x

4 Klub yang Akan Berubah Nasib bila Datangkan Pemain Ini

Senin, 3 Juli 2017 15:47 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Ilustrasi Bola dan Uang.

Bursa transfer musim panas telah dibuka pada bulan Juli 2017 ini. Beberapa klub besar di benua Eropa pun berbondong-bondong melakukan aktivitas transfer guna memperkuat komposisi skuat yang mereka miliki.

Baca Juga:

Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk persiapan mereka dalam mengarungi kompetisi 2017/18 mendatang. Beberapa klub bahkan ada yang belanja besar-besaran sebelum bursa transfer musim panas resmi dibuka.

Seperti yang dilakukan oleh AC Milan dan Manchester City contohnya. Milan yang mengakhiri kompetisi di posisi 6 klasemen akhir Serie A Italia, kini telah mendatangkan 5 pemain anyar mereka ke San Siro Stadium.

Willy Caballero dan Jesus Navas dilepas oleh Manchester City pada bursa transfer musim panas ini.

Sementara Pep Guardiola yang kali pertama dalam kariernya di dunia kepelatihan gagal memberikan gelar juara di musim perdananya, melakukan perombakan pemain dengan melepas 5 pemain tenar yang tak ia butuhkan, dan telah mendatangkan 2 pemain anyar yakni Bernardo Silva dan Ederson.

Ederson Moraes resmi gabung Manchester City.

Apa yang kedua tim tersebut lakukan tak lebih guna menyiapkan diri mereka untuk dapat berkancah lebih jauh dalam kompetisi yang mereka jalani di musim 2017/18 mendatang. Pasalnya kedua tim tersebut meraih hasil tidak maksimal, tidak sebanding dengan nama besar klub yang mereka pegang.

Andre Silva, penyerang anyar AC Milan.

Oleh karenanya, kedua tim tersebut melakukan pembelian dalam skala besar guna mengubah nasib mereka nanti dalam mengarungi kompetisi di musim 2017/18.

Melihat hal itu, INDOSPORT mencoba merangkum klub mana saja yang dapat ‘berubah nasibnya’ ketika mendatangkan beberapa pemain berikut ini.


1. Liverpool dan Naby Keita

Naby Keita, gelandang RB Leipzig.

Pada musim 2016/17 lalu dapat dikatakan sebagai bangkitnya Liverpool dari keterpurukan yang selama ini selalu menghantui mereka. Setelah pada musim 2015/16 duduk di posisi 8 akhir klasemen Liga Primer Inggris, kini The Reds berhasil duduk di posisi 4 klasemen akhir Liga Primer Inggris musim 2016/17.

Walau begitu, ‘kutukan’ The Anfield Gank tetap saja nampak dalam perebutan gelar Liga Primer Inggris. Pasalnya, sudah lebih dari dua dekade Liverpool gagal memenangkan Liga Primer Inggris.

Mungkin, dengan mendatangkan bintang RB Leipzig Naby Keita ke Anfield mampu menghapus kutukan tersebut. Pemain berusia 22 tahun itu dinilai mampu menggantikan peran Steven Gerrard di atas lapangan dan dinilai lebih bagus dalam hal stamina, walau tidak mungkin menggantikannya sebagai seorang legenda Liverpool.

Pada musim lalu, Keita berhasil membawa Leipzig bercokol di posisi 2 klasemen akhir Bundesliga Jerman, duduk di bawah Bayern Munchen. Padahal, Leipzig di musim itu baru saja promosi dari Divisi Dua Bundesliga.


2. Barcelona dan Ousmane Dembele

Ousmane Dembele ketika membela Timnas Prancis.

Barcelona memang tim superior, dengan trisula maut Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar (MSN) sebagai andalan mereka di lini depan. Namun, mereka akan terlihat ‘pincang’ bila salah satu dari ketiganya absen akibat cedera atau akumulasi kartu.

Hal tersebut terlihat pada perebutan gelar juara La Liga Spanyol musim 2016/17. La Blaugrana kedapatan tampil tidak maksimal dan membuang poin ketika salah satu trisula maut mereka absen bertanding. Hasilnya, mereka pun gagal bersaing dengan rival abadi Real Madrid dalam memperebutkan juara La Liga Spanyol musim 2016/17.

Di sini Ousmane Dembele bisa menjadi opsi terbaik La Blaugrana untuk pelapis trisula MSN. Selain umurnya yang masih muda, Dembele tentunya dapat belajar lebih banyak dari ketiga pemain senior Barcelona tersebut.

Kecepatannya dalam menggiring bola di pinggir lapangan serta akurasinya di kotak penalti lawan, membuat dirinya dihargai sangat mahal oleh sang pemilik klub, Borussia Dortmund. Mundo Deportivo meliris Die Borussen mematok harga 90 juta euro untuk pemain Timnas Prancis tersebut.


3. Manchester United dan Alvaro Morata

Penyerang Real Madrid, Alvaro Morata.

Sudah berembus lama kabar akan ketertarikan Setan Merah untuk mendatangkan pemain lulusan Real Madrid Castilla, Alvaro Morata. Pemain tampan berusia 24 tahun itu disinyalir akan menjadi jawaban dari melempemnya lini depan Man United.

Pada musim lalu, Setan Merah terkenal akan pertahanannya yang kokoh, namun minim gol yang mereka lesakkan. Hal tersebut pun membuat mereka harus finis di posisi 6 klasemen akhir Liga Primer Inggris karena seringnya hasil imbang yang mereka dapatkan.

Keberadaan Morata disinyalir akan menjadi jawaban untuk kubu Setan Merah dan para penggemar setianya. Walau sering bermain dari bangku cadangan, Morata setidaknya mampu mencetak 20 gol dan 6 assists dari 43 laga, lebih banyak dari Benzema yang mencetak 19 gol dan 9 assists dari 48 laga yang telah dilakoni pada musim lalu.


4. Arsenal dan Kylian Mbappe

Bintang AS Monaco, Kylian Mbappe.

Arsenal untuk kali pertama dalam satu dekade terakhir gagal bermain di kancah Liga Champions, setelah musim lalu hanya mampu duduk di posisi 5 klasemen akhir Liga Primer Inggris musim 2016/17.

Hal tersebut dikarenakan kurang konsistensi The Gunners dalam menjalani tiap laga di akhir pekan. Ditambah, faktor cedera yang kerap kali menimpa para pemain Arsenal di pertengahan musim juga menjadi kendala tersendiri Arsene Wenger.

Wonderkid AS Monaco, Kylian Mbappe, yang dikabarkan juga mengidolakan Thierry Henry ini diyakini dapat menjadi jawaban dari inkonsistensi The Gunners.

Cepat, tajam di kotak penalti lawan serta umur yang masih muda, 18 tahun, menjadi kriteria yang cocok untuk dirinya berkembang lebih jauh di tangan dingin sang profesor.

Bursa TransferManchester UnitedLiverpoolArsenalManchester CityBarcelonaAC MilanAlvaro MorataOusmane DembeleBola InternasionalNaby KeitaKylian Mbappe

Berita Terkini