Tolak Memberikan Penghormatan ke Barcelona, Real Madrid Dibela Presiden La Liga

Barcelona sudah hampir dipastikan akan menjadi juara La Liga Spanyol 2017/18. Kemungkinan besar, kepastian tersebut sudah didapat sebelum laga el clasico menghadapi Real Madrid berlangsung pada 6 Mei 2018 di Stadion Camp Nou.

1. Penghormatan Real Madrid

Perihal laga tersebut, jauh-jauh hari pelatih Real Madrid Zinedine Zidane mengaku bahwa timnya tidak akan melakukan penghormatan atau yang sering disebut Pasillo (Guard of Honour) kepada Barcelona seperti yang selama ini terjadi dalam sepakbola Spanyol.

Sempat memancing perdebatan, apa yang diputuskan oleh Zidane dan Real Madrid itu ternyata mendapatkan dukungan dari presiden La Liga, Javier Tebas.

2. Mempermalukan Madrid

Tebas mengaku sebenarnya dia menyukai jika Pasillo yang sudah jadi tradisi sejak pertama kali dilakukan Athletic Bilbao kepada Real Madrid pada tahun 1970 itu terus dilestarikan. Namun dirinya juga memahami jika ada pihak yang menolak melanjutkannya dengan alasan bisa merendahkan martabat suatu klub.

"Saya ingin agar tradisi itu dipertahankan."

"Tapi jika itu untuk mempermalukan saingan, saya tidak menyukainya. Saya lebih suka membiarkannya (untuk tidak dilakukan) untuk beberapa waktu sampai kita kembali memiliki akal sehat," Jelasnya dilansir AS.

3. Barca Memulai Perkara

Keputusan Zidane dan Real Madrid menolak melakukan Pasillo (Guard of Honour) ke Barcelona sebagai juara La Liga Spanyol nantinya tak lepas dari apa yang sebelumnya dilakukan klub asal Catalunya itu kepada El Real.

Dengan alasan bukan berasal dari turnamen yang diikutinya, Barcelona Desember lalu menolak memberikan penghormatan kepada Real Madrid yang sukses menjadi juara di Piala Dunia Antaraklub 2017.

"Ini adalah keputusan klub. Tapi apa yang saya rasakan adalah bahwa itu bukan penghormatan kepada tim juara, tetapi lebih kepada penghinaan," kata Tebas.

4. Barcelona dan Real Madrid yang Saling Menghormati

Sebelum kejadian pada musim ini, sejatinya kedua klub merupakan rival yang sportif mengakui keberhasilan rivalnya.

Terakhir pada musim 2007/08, Barcelona dengan begitu sportif memberikan Pasillo kepada Real Madrid di Camp Nou usai rivalnya tersebut dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol musim itu.

Madrid pun pernah melakukan hal yang sama ketika, pada 8 Juni 1991, saat Barcelona tiba di Bernabeu usai ditasbihkan sebagai juara.