x

Gelandang Timnas Indonesia U-23 Akui Korea Utara Sangat Menyulitkan

Selasa, 1 Mei 2018 12:03 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
Ekspresi kekecewaan para pemain kedua kesebelasan usai hanya bisa bermain imbang tanpa gol.

Timnas Indonesia U-23 belum mampu meraih kemenangan di ajang Anniversary Cup 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor. Dalam laga terakhir, Senin (30/04/18), skuat Garuda Muda ditahan imbang 0-0 oleh tim 'misterius' Korea Utara.

Baca Juga

Terkait hasil itu, gelandang Timnas U-23, Muhammad Hargianto, mengakui jika intensitas pertandingan semalam memang sangat tinggi. Apalagi, Korea Utara menerapkan pressing dan pertahanan rapat sehingga memaksa para pemain Indonesia berjuang hingga menit akhir.


 


1. Tempo Tinggi Pertandingan

Kemelut di gawang Korea Utara gagal dimanfaatk oleh Spaso.

"Pertandingan temponya sangat tinggi dan sebenarnya saya dan teman-teman juga kerja keras hingga menit akhir. Namun hasilnya belum menang, tapi kita bersyukur pada hasil ini," ucapnya.

"Kita akan latihan lagi agar lebih baik di pertandingan berikutnya. Dan soal eputusan evaluasinya tetap di tangan pelatih dan kita lihat hari ini seperti apa," imbuhnya soal evaluasi laga melawan Korea Utara.
 


2. Timnas Kalah Penguasaan Bola

Kembali, Spaso gagal memanfaatkan peluang di depan gawang.

Berdasarkan catatan statistik dari Labbola, Timnas U-23 memang kalah dalam possesion ball yakni 60-40. Selain itu, meski sama-sama menciptakan 13 peluang, Korea Utara masih lebih unggul karena bisa membuat tiga shoot on target berbanding dua milik tuan rumah.

Dengan hasil imbang atas Korea Utara, Timnas Indonesia U-23 tercatat sebagai satu-satunya tim yang belum pernah mencetak gol dalam dua laga Anniversary Cup. Hal itu pula membuat pelatih Luis Milla memberikan sorotan pada lini depan.
 


3. Striker Belum Cetak Gol

Pelatih Indonesia, Luis Milla.

"Lima counter itu tadi kita ingin ada kombinasi, selain melalukan build-up seperti biasa. Dan tadi Korea sangat kuat saat bertahan dan mundur secara rapi jadi kita coba counter attack namun belum berhasil," jelasnya.

"Tim ini memang masih kurang baik di lini depan dan kami akan terus mencoba membenahi di sisa waktu ke depan," tutupnya.
 

Korea UtaraTimnas IndonesiaBola InternasionalAnniversary Cup 2018

Berita Terkini