x

5 Fakta Wasit Paling Kontroversial Sepanjang Sejarah Piala Dunia

Minggu, 24 Juni 2018 15:46 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti | Editor: Arum Kusuma Dewi
Wasit pemimpin laga Jerman vs Meksiko di Piala Dunia 2018, Alireza Faghani.

Dalam banyak pertandingan, wasit menjadi salah satu sosok yang paling penting posisinya. Wasit sebagai pengadil di lapangan memiliki wewenang untuk mengatur proses berjalannya sebuah pertandingan, salah satunya sepakbola. 

Dengan wewenang yang dipegangnya sebagai seorang wasit, sosoknya menjadi diharapkan oleh para peserta laga untuk mengambil keputusan paling adil ketika terjadi masalah atau perselisihan kala berjalannya sebuah pertandingan. 

Namun, wasit sendiri bisa menjadi momok yang mengerikan sekaligus kontroversial ketika keputusan yang diambilnya nyatanya bukan seperti yang diharapan. Bahkan sejumlah skuat sepakbola di dunia nasibnya bisa jungkir balik di lapangan karena keputusan wasit yang tak adil. 

Baca Juga

Salah satunya adalah wasit paling kontroversial di sepanjang sejarah Piala Dunia, Byron Moreno. Wasit asal Ekuador tersebut mencatatkan begitu banyak kisah kontroversial yang membuat dirinya benar-benar menjadi sosok wasit paling dibenci di dunia sepakbola.

Berikut INDOSPORT berhasil mengumpulkan 5 fakta Byron Moreno, wasit yang paling kontroversial di sepanjang sejarah perhelatan Piala Dunia.


1. 1. Italia Merana di Fase Grup

Byron Moreno berdebat dengan Angelo Di Livio kala memberi pelanggaran pada Fransesco Totti di Piala Dunia 2002.

Byron Moreno mulai menampakan sosoknya yang sebenarnya sebagai wasit kontroversial sejak dirinya memimpin laga Piala Dunia 2002. Saat itu di babak fase grup, Moreno berhasil membuat Timnas Italia melalui laga dengan begitu merana.

Kala itu, Italia hanya perlu menundukkan tiga negara peserta yang seharusnya mampu ditekuk oleh Filippo Inzaghi dkk dengan begitu mudah. Dan mimpi buruk Italia di Piala Dunia 2002 bermula ketika mereka menekuk Ekuador 2-0.  

Moreno membuat Italia kalah di laga kedua kala mereka berhadapan dengan Kroasia. Wasit itu menganulir gol yang berhasil dilesakkan oleh Christian Vieri dan Inzagho, membuat mereka akhirnya kalah dengan skor 2-1. Begitu pula dalam laga hidup mati melawan Meksiko, dua pemain itu kembali menjadi bulan-bulanan Moreno, meski akhirnya Allesandro Del Piero mampu membuat laga tersebut imbang dan membuat Italia lolos ke babak selanjutnya. 


2. 2. Bantu Korea 'Bunuh' Italia

Wasit Moreno yang kontroversial.

Kepemimpinannya sebagai wasit semakin semena-mena usai Italia masuk dalam laga perdelapan final yang mempertemukan mereka dengan Korea Selatan. Laga tersebut menjadi mimpi paling buruk yang mesti dihadapi oleh Italia. 

Banyak keputusan buruk yang diambil oleh Moreno membuat para pemain Korea Selatan banyak yang berlaku kasar pada, Maldini, Del Piero, dan Gialuca Zambrotta. Fransesco Totti sendiri bahkan dituduh melakukan diving pada laga tersebut. 

Totti yang dalam tayangan ulangnya memang benar-benar mengalami pelanggaran keras dari pemain Korea Selatan pun akhirnya harus merelakan Italia kalah lewat gola yang dilesakkan pemain Korsel hingga akhirnya negeri ginseng pun unggul 2-1 dan menggeser Italia dari Piala Dunia. 


3. 3. Menyimpan Dendam Kesumat

Timnas Italia berhadapan dengan Ekuador di laga Piala Dunia 2002.

Di balik keputusan kontroversialnya yang membawa Italia terpuruk di Piala Dunia 2002, rupanya Moreno menyimpan dendam yang teramat parah pada timnas tersebut. Semua didalangi dari hasil buruk yang diraih oleh Timnas Ekuador kala laga melawan Italia. 

Moreno yang memang berasal dari Ekuador tak bisa menerima kenyataan bahwa negaranya tersebut harus kalah dari Italia dalam laga debut mereka di Piala Dunia. Hasil tersebut membuat Ekuador gagal lolos dari babak grup.

Dengan hasil tersebut, tak heran ia ingin membalaskan dendam negaranya lewat cara yang tak wajar, terlebih lagi dirinya menggunakan jabatannya sebagai wasit untuk mengambil keputusan-keputusan yang buruk di laga sekelas Piala Dunia. 


4. 4. Kontroversial di Tanah Sendiri

Byron Moreno menjadi wasit paling kontroversial di Piala Dunia 2002.

Rupanya tak berhenti sampai di situ aksi kotornya tersebut dilakukan. Moreno kembali melakukan hal serupa di tanah airnya sendiri. Dalam sebuah liga domestik di Ekuador, Moreno memberikan instruksi injury time yang begitu lama dari yang seharusnya.

Injury Time yang seharusnya enam menit, namun Moreno memberikan waktu hingga 13 menit. Aksinya itu tentu saja mengubah nasib tim yang berlaga di pertandingan tersebut. Atas keputusannya tersebut, pihak federasi sepakbola setempat menjatuhi hukuman larangan memimpin 20 laga. 


5. 5. Terlibat Transaksi Narkotika

Byron Moreno ditangkap karena kasus pengedaran narkoba di JFK Airport, New York.

Moreno semakin membuat dirinya terpuruk di dunia sepakbola. Bagaimana tidak, usai aksi memalukannya di ranah Piala Dunia hingga liga domestik, ia pun juga akhirnya ditangkap polisi dengan tuduhan membawa obat terlarang jenis heroin. 

Ia ditangkap kala berada di Bandara John F. Kennedy, New York, dengan barang bukti berupa heroin seberat 6 kg. Dalam kasus ini, ia pun juga mendapatkan tuduhan sebagai pelaku peredaran narkoba. Kabarnya juga ia telah menggunakan narkoba sejak berlangsungnya Piala Dunia. 

Berikut jadwal lengkap siaran langsung Piala Dunia 2018 hari ini, Minggu (24/06/18):

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA

ItaliaPiala Dunia 2018Byron MorenoBola InternasionalListicle Piala Dunia 2018TRIVIA

Berita Terkini