x

5 Legenda Sepak Bola yang Punya Klub di Amerika

Rabu, 17 Oktober 2018 11:35 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Arum Kusuma Dewi
Beckham mengumumkan tim baru MLS akan melakukan debut pada 2020

INDOSPORT.COM - Bukan lagi hal yang mengejutkan jika seorang pemain sepak bola yang memutuskan pensiun dari karier bermainnya akan melanjutkan kariernya di luar lapangan tak jauh dari dunia sepak bola.

Beberapa di antaranya memilih menjadi pandit, dan beberapa di antaranya mencoba berkarier di kursi manajemen entah itu sebagai asisten pelatih, pelatih maupun mendirikan klub baru milik mereka sendiri.

Baca Juga

Sementara itu banyak mantan pemain yang populer di era 90-an yang memutuskan menginvestasikan waktu dan uang mereka lebih banyak untuk membentuk klub di kampung halaman, namun ada juga yang memilih membentuk klub di Amerika Serikat.

Perlu dipahami juga bahwa Negeri Paman Sam itu memiliki Major League Soccer, sebuah franchise sepak bola terbesar yang sering merekrut nama pemain kawakan dari tahun ke tahun.

Dengan alasan itu pulalah, banyak dari mereka menjadikan MLS sebagai satu pangsa pasar sepak bola yang empuk untuk dikembangkan, menurut 101 Great Goals.

Jika kita mulai mencari siapa saja yang sudah bergabung dengan revolusi sepak bola Amerika itu, setidaknya ada lima superstar yang memutuskan membuka waralaba sepak bola AS mereka sendiri.


1. 1. David Beckham – Inter Miami

David Beckham rilis klub barunya di MLS, yaitu Inter Miami FC

Superstar Inggris ini bergabung dengan LA Galaxy pada tahun 2007 ketika usianya mulai beranjak tua. Ia juga menjadi ikon revolusi sepak bola AS dengan semakin tumbuhnya pangsa MLS di dunia.

Sudah 11 tahun berlalu namun mantan kapten Three Lions itu belum juga lepas dari MLS. Mengapa?

Karena Beckham mulai mengembangkan sayap bisnisnya di lingkup MLS dan menjadi pemilik paling terkenal dari daftar klub di bawah waralaba sepak bola terbesar di Amerika itu.

Baca Juga

Ya, sejak gantung sepatu dengan Paris Saint-Germain, pada tahun 2014, pemain berusia 43 tahun ini menggunakan opsi 25 juta dolar AS sebagai cikal bakal Internacional de Futbol Miami.

Klub ini sempat tertunda pada tahun 2017 dikarenakan berbagai masalah seperti izin perencanaan stadion baru, dan menunggu penyelesaian kesepakatan di pusat Kota Miami.

Beberapa nama besar sepak bola telah dikaitkan dengan kepindahan klub terbaru di Amerika ini. Lebih lanjut, Beckham juga berharap Inter Miami bisa bercokol di MLS pada awal musim 2020.


2. 2. Paolo Maldini - Miami FC

Paolo Maldini, pemilik Miami FC.

Banyak yang percaya bahwa Beckham adalah orang pertama yang memperkenalkan sepak bola di Miami.

Kembali ke tahun 2015, salah satu mantan rekan setim Beckham di AC Milan, Paolo Maldini, diumumkan sebagai pemilik baru klub Sepak Bola Amerika Utara (NASL) untuk Miami FC.

Seiring dengan aktivitasnya di Miami di mana Maldini bermitra bisnis dengan Riccardo Silva, ia juga ditunjuk sebagai direktur pengembangan di San Siro. Setelah dua dekade bersama Rossoneri, Maldini akhirnya kembali membantu waralaba pertama Miami ini.

Baca Juga

Rekan senegaranya dari Italia, Alessandro Nesta mengambil alih Stadion Riccardo Silva selama lebih dari dua musim dan membawa Miami ke kemenangan Musim Semi dan Musim Gugur dari NASL tahun lalu. Sayangnya, di musim ini kubu Maldini agak mengalami penurunan.

Tidak puas dengan Miami FC, Maldini juga merilis Miami FC 2 yang bersaing di National Premier Soccer League (NPSL).


3. 3. Didier Drogba - Phoenix Rising

Didier Drogba, pemain dan pemilik Phoenix Rising.

Didier Drogba mungkin membawa sepak bola Amerika ke sisi yang agak aneh, seperti yang ia lakukan pada bulan April 2017. Bersamaan dengan kontrak pemain kawakan itu dengan USL untuk kubu Phoenix Rising, Drogba juga diresmikan sebagai pemilik klub yang berbasis di Arizona.

Pemain yang pernah tampil sebanyak 106 kali untuk Ivory Coast itu mengamankan posisinya sebagai pemain sekaligus pemilik pertama dalam sejarah.

Pemain berusia 40 tahun memiliki banyak koneksi untuk mendatangkan pemain di klub miliknya termasuk mantan striker Chelsea. Pada bulan Februari 2017, Phoenix mengumumkan kedatangan mantan pemain internasional Inggris Shaun Wright-Phillips pada kesepakatan jangka panjang.

Baca Juga

Drogba mengumpulkan catatan untuk PRFC dengan 13 gol dan empat assist dalam 21 penampilannya. Pencetak gol terbanyak kedua Chelsea ini juga berhasil memimpin Phoenix ke tempat ketiga di Wilayah Barat dan mengamankan posisi playoff mereka.

Drogba juga berharap PRFC bisa mengamankan tempat di MLS dalam dua tahun ke depan.


4. 4. Demba Ba, Eden Hazard, Yohan Cabaye, dan Moussa Sow - San Diego 1904

Demba Ba, pemilik San Diego NASL.

Empat pemain ini masih memang masih berkarier di dunia sepak bola, namun tampaknya mereka sudah membentuk masa depan mereka.

Pada bulan Juni 2017, empat pemain itu mempersatukan diri, yang dipimpin oleh Demba Ba, menciptakan waralaba sepak bola pertama San Diego. Namun mirip dengan pemain lain dalam daftar ini, Ba dan rekannya menghadapi jalanan terjal.

Baca Juga

Awalnya mereka menargetkan San Diego bisa mulai beroperasi pada musim 2018 di Liga Sepak Bola Amerika Utara. Sayangnya, pemilik superstar mereka, NASL membatalkannya karena pembatasan waktu banding mereka untuk bergabung dengan USL ditolak.

Setelah terlepas dari liga untuk beberapa waktu, 1904 kini diumumkan sebagai tim pertama yang bergabung denga liga Divisi III yang diusulkan mulai musim depan.

Ba sendiri masin bermain untuk klub Liga Super China Shanghai Shenhua, dan memiliki 35 persen saham San Diego.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Internasional Lainnya Hanya di INDOSPORT

Amerika SerikatDavid BeckhamDidier DrogbaPaolo MaldiniDemba BaMajor League Soccer (MLS)Bola InternasionalTRIVIA

Berita Terkini