5 Fakta Mencengangkan Ki-Jana Hoever, Pemain Termuda Liverpool yang Debut di Piala FA
INDOSPORT.COM – Liverpool memperkenalkan pemain termudanya, Ki-Jana Hoever, ketika mereka tersingkir dari Piala FA usai ditumbangkan oleh Wolverhampton Wanderer. Lantas siapakah sosok Hoever yang masih berusia 16 tahun itu? Berikut 5 fakta mencengangkan Hoever yang menjadi pemain termuda Liverpool yang debut di Piala FA.
Pemain yang berusia 16 tahun 354 hari itu diminta Jurgen Klopp untuk masuk ke lapangan pada menit keenam menggantikan Dejan Lovren yang mengalami cedera pada pertandingan kekalahan 2-1 hari Selasa (08/01/19).
Penampilan bek Belanda malam itu langsung mencuri perhatian publik karena ia menjadi pemain termuda ketiga The Reds di semua ajang sejauh ini.
Pemain termuda Liverpool di Piala FA sebelumnya dipegang oleh Ben Woodburn. Pada usia 17 tahun dan 85 hari Januari 2017 silam ia tampil pertama kalinya menghadapi Plymouth.
Striker yang dikenal akan kecepatannya itu kini bermain untuk Sheffield United di Divisi Championship Liga Inggris dengan status pemain pinjaman.
Kembali ke Hoever, pemain ini digadang-gadang akan semakin bersinar di bawah besutan Jurgen Klopp. INDOSPORT membeberkan beberapa fakta untuk bisa lebih mengenal bek asal Belanda ini:
1. Riwayat Hidup
Hoever dilahirkan pada tanggal 18 Januari 2002. Ia memulai karier sepak bolanya dengan bergabung di akademi Ajax Amsterdam setelah bermain dengan AZ Aklmaar.
Liverpool kemudian sukses merekrut Hoever setelah menyingkirkan para pesaingnya Manchester City, Manchester United dan Chelsea. Transfer Hoever sebenarnya sudah disepakati pada musim panas lalu, namun masih harus menunggu sampai September sampai izin internasionalnya keluar.
Namun karena ia belum menandatangani kontrak profesional, Ajax hanya mendapatkan kompensasi murah. Bersama Timnas Belanda U-17, Hoever mencetak tiga gol dalam lima pertandingan pertamanya.
Cepat Berkembang
Pemain internasional Belanda ini mencapai level tertinggi ketika melakukan debut untuk Liverpool U-18 yang sukses menang 4-1 atas Newcastle pada 15 September 2018 lalu. ia juga melakukan debut di Liga Pemuda UEFA tiga hari kemudian melawan Paris Saint-Germain (PSG).
Selain itu ia juga tampil di kompetisi Premier League 2 untuk tim The Reds U-23 pada akhir November melawan Everton. Akhir bulan lalu ia berhasil masuk ke tim utama dan ikut berlatih bersama di Melwood.
2. Hoever Sangat Disukai
Debutnya di Premier League 1 melawan Everton besutan Neil Critchley sangat mengesankan Jurgen Klopp. Ia bahkan sempat membicarakan prospek Hoever untuk menjalani debut melawan Wolves serta untuk pengembangan jangka panjang di tim utama.
“Luar biasa. Enam belas tahun? Baru… wow, sungguh!” Klopp berdecak kagum.
“Dia pasti menjadu masa depan klub, tetapi kapan masa depan dimulai saya tidak tahun,” lanjut pelatih asal jerman itu.
Gaya Bermain
Pemain berusia 16 tahun ini bisa dibilang pemain serba bisa. Ia bisa berperan sebagai bek tengah atau di sisi kanan pertahanan. Ia bahkan sudah dibanding-bandingkan dengan rekan senegaranya dan kini rekan setimnya Virgil Van Dijk.
Potensi Hoever unntuk bermain di masa depan lebih terbuka lebar. Penampilannya yang paling menonjol ketika menang 1-0 atas Everton, dan perkembangannya sudah terjadi saat masih di akademi Ajax Amsterdam.
Hal ini diakui oleh manajer Liverpool U-18 Barry Lewtas, “Dia datang dari bangku cadangan. Saya merasa malu jika saya duduk di sini dan mengambil pujian untuknya.”
Pemain lain merasa tua?
Untuk urusan umur, pemain Liverpool yang lain tentu merasa sangat tua jika dibandingkan dengan Hoever. Debutan anyar Liverpool ini mungkin baru saja belajar bicara ketika James Milner, melakukan debutnya di tim pertama untuk Leeds di usia 16 tahun 309 hari pada 2002 silam.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT