x

3 Alasan Florian Thauvin Tepat Guna untuk AC Milan Musim Depan

Rabu, 19 Agustus 2020 12:45 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
3 alasan utama agar AC Milan mendatangkan Florian Thauvin ketimbang Federico Chiesa di bursa transfer musim panas 2020.

INDOSPORT.COM – Raksasa Serie A Italia, AC Milan tengah menghimpun beberapa nama pemain untuk mewujudkan ambisinya kembali ke papan atas. Dari sekian banyak posisi, sektor penyerangan masih menjadi fokus utama Rossoneri.

Musim ini sektor penyerangan AC Milan sempat bermasalah saat paruh pertama 2019-2020. Rekrutan anyarnya seperti Rafael Leao dan Ante Rebic bahkan nampak kesulitan beradaptasi.

Namun pada paruh kedua, tepatnya usai jeda kompetisi karena pandemi, lini depan AC Milan tampil ganas. Hadirnya Zlatan Ibrahimovic dan nyetelnya Rebic dengan gaya permainan membuat Il Diavolo Rosso kian tajam.

Meski begitu, Stefano Pioli tak serta merta puas. Apalagi dengan kian menuanya Ibrahimovic dan masih inkonsistennya Rafael Leao. Terlihat dengan jelas bahwa AC Milan membutuhkan setidaknya satu pemain tambahan yang konsisten dalam menyerang.

Baca Juga
Baca Juga

Dan nama yang patut diperhitungkan oleh AC Milan adalah Florian Thauvin. Pemain asal Prancis ini memang sempat hilang kabar usai mampu menggebrak panggung Eropa di usia muda.

Namun bukan berarti kemampuannya juga hilang. Di usia yang produktif, yakni 27 tahun, Thauvin  tampil konsisten bersama Olympique Marseille kendati namanya mulai meredup tak seperti saat masih muda.

Meski begitu, AC Milan hanya meraba-raba ketersediaan Thauvin saja. Rossoneri masih menjadikan Federico Chiesa sebagai incaran utama untuk sektor penyerang sayap.

Hal ini lantaran kualitas yang dimilikinya di usia yang relatif muda, yakni 23 tahun. Namun persoalan harga dan banyaknya tim lain yang meminati Chiesa membuat usaha AC Milan mendatangkannya terbilang sulit.

Baca Juga
Baca Juga

Terlepas dari hal tersebut tak ada alasan lain bagi AC Milan untuk mencoba mendatangkan Thauvin ke San Siro. Apalagi jika mempertimbangkan tiga alasan ini.

1. Kebutuhan tim

Secara usia, memang Chiesa lebih muda daripada Thauvin. Tentu Chiesa memiliki potensi yang luar biasa untuk menjadi winger kanan hebat di kemudian hari.

Tetapi hal tersebut bisa saja menjadi perjudian. Apalagi dengan harga yang terbilang mahal dari Thauvin. Selain itu, Pioli tentu tahu betul bahwa sektor penyerangan di kanan memiliki lubang yang harus segera ditambal.

Dengan pengalaman Thauvin yang telah mumpuni sebagai winger kanan di berbagai level, AC Milan akan mendapat suntikan daya gedor yang hebat dalam waktu dekat. Chiesa boleh dibilang potensial, namun masih butuh waktu adaptasi  serta pengalaman untuk mengisi posisi tersebut.


1. 2. Catatan Thauvin

Florian Thauvin saat membela Timnas Prancis.

Chiesa sendiri terhitung telah cukup lama menjajal level teratas. Sejak debutnya pada 2016, pemain berusia 22 tahun ini telah tampil sebanyak 150 kali bagi Fiorentina dengan catatan 33 gol dan 24 assist.

Catatan tersebut tak buruk mengingat usianya yang masih muda. Namun, jika AC Milan ingin memiliki pemain dengan rasio gol dan assist yang apik, Thauvin adalah jawabannya.

Musim 2019/20 memang menjadi musim milik Chiesa. 10 gol dan sembilan assist mampu dibuatnya. Sedangkan Thauvin hanya tampil dua kali saja akibat cedera engkel yang dideritanya dari September hingga Maret 2020.

Namun bila berkaca pada musim-musim sebelumnya, Thauvin menjadi salah satu winger kanan mematikan di Eropa. Pada musim 2016/17, ia mampu mengemas 15 gol dan 13 assist. Lalu setahun kemudian, ia mampu menorehkan 26 gol dan 17 assist dan berlanjut di musim 2018/19 dengan mencetak 18 gol dan sembilan assist.

Dengan catatan tersebut, Thauvin membuktikan konsistensinya di lima liga top Eropa selama tiga musim berturut-turut. Hal yang belum terlihat dari Chiesa dalam empat tahun kariernya di level profesional.

3. Harga yang Murah

Dengan sepak terjang di musim 2019/20, harga Chiesa lantas meroket. Mahar 43 juta euro (Rp756 miliar) menjadi harga yang harus ditebus untuk mendapat jasanya. Tentu harga tersebut terbilang mahal bagi AC Milan.

Dengan keinginan untuk merombak lini depan, tentu AC Milan bisa mengalihkan perhatian ke Thauvin. Apalagi pemain berusia 27 tahun ini hanya memiliki satu tahun kontrak tersisa bersama Marseille. Dengan kondisinya yang baru pulih dari cedera dan kontraknya yang akan habis, harga 20 juta euro (Rp352 miliar) menjadi harga sepadan untuknya.

Harga tersebut hampir sama dengan harga yang dimiliki Serge Aurier yang merupakan bek kanan incaran AC Milan. Tentu dengan fakta ini, Rossoneri seharusnya bisa mengalihkan perhatian kepada Thauvin.

Bayangkan saja 20 juta euro ternyata bisa mendapatkan pemain dengan torehan 53 gol dan 27 assist dalam 104 penampilan selama tiga musim di Ligue 1 Prancis.

Bursa TransferAC MilanOlympique MarseilleStefano PioliFlorian ThauvinLiga ItaliaFederico ChiesaSepak BolaBerita TransferAC Milan NewsBerita Bursa TransferTransfer Pemain

Berita Terkini