x

3 Alasan Maurizio Sarri Tepat Gantikan Mikel Arteta untuk Melatih Arsenal

Sabtu, 5 Desember 2020 20:54 WIB
Editor: Coro Mountana
3 Alasan Maurizio Sarri Tepat Gantikan Mikel Arteta untuk Melatih Arsenal

INDOSPORT.COM - Berikut adalah 3 alasan Maurizio Sarri sangat tepat untuk menggantikan Mikel Arteta untuk menjadi pelatih Arsenal. 

Tidak pernah menang dalam 3 pertandingan terakhir praktis membuat Arsenal harus tertahan di papan tengah. Praktis ini menjadi sebuah ironi tersendiri bagi satu-satunya tim Inggris yang bisa invincible tapi sekarang malah terjatuh di posisi 14. 

Lebih menyedihkan lagi, Arsenal ternyata sangatlah mandul di mana mereka baru bisa mencetak 10 gol dalam 10 pertandingan yang sudah dilalui. Itu artinya Arsenal hanya bisa mencetak 1 gol saja dalam setiap pertandingannya. 

Baca Juga
Baca Juga

Semakin membuat Arsenal sakit hati karena banyak orang menghitung duet Harry Kane-Son Heung-min ternyata jumlah golnya jauh lebih banyak dari tim meriam London. Memang bagi fans Arsenal, menang kalah bukanlah hal penting karena yang utama adalah main cantik. 

Harapannya main cantik atau main benar itu nantinya muaranya adalah kemenangan. Akan tetapi, ini sudah kalah, mainnya pun sangat membosankan akibat Arsenal bermain tanpa kreatifitas. 

Tak pelak posisi pelatih Mikel Arteta pun mulai digoyang meski ia sudah berhasil mendaratkan 2 trofi ke Emirates Stadium dalam waktu kurang 1 tahun melatih. Menariknya, menurut StadioSport, ternyata Arsenal sudah mencari siapa calon pengganti Arteta. 

Baca Juga
Baca Juga

Mengejutkannya, eks pelatih Chelsea, Maurizio Sarri disebut menjadi salah satu kandidat untuk menggantikan Mikel Arteta yang sedang terancam dipecat. Kebetulan, Sarri sendiri memang saat ini sedang jadi pengangguran setelah diberhentikan Juventus musim lalu. 

Andaikan betul Arteta dipecat dan Sarri akhirnya ditunjuk untuk melatih  Arsenal, apakah itu bisa menjadi solusi? Berikut kami hadirkan 3 alasan mengapa Sarri adalah sosok tepat gantikan Arteta di Arsenal. 


1. Pecinta Permainan Cantik

Maurizio Sarri mencoba menenangkan para pemainnya di semifinal Coppa Italia Juventus vs AC Milan

Seperti narasi yang sudah dibahas tadi, Arsenal lebih mementingkan permainan cantik nan menghibur ketimbang harus ugly win seperti Jose Mourinho. Jika mencari sosok pelatih seperti itu, maka Maurizio Sarri adalah orang yang tepat. 

Sejak melatih Napoli hingga Chelsea, Sarri selalu berhasil menerapkan pola permainan cantik yang ia inginkan dengan teori overload. Singkatnya, dalam sarriball yang merupakan ideologinya, ia ingin para pemain selalu unggul jumlah dalam suatu area. 

Hal itu bisa dilakukan dengan permutasi atau pergerakan pemain yang tepat serta aliran bola presisi. Kelemahannya, Sarri ini sepertinya sangat bergantung pada Jorginho karena terbukti saat di Juventus, Sarriball-nya tak terlihat gara-gara tak ada gelandang Chelsea itu. 

Punya Kenangan Manis di London 

Jika melihat dari sisi Sarri, pastinya ia memiliki motivasi lebih untuk kembali ke kota London. Soalnya di London tepatnya Chelsea, akhirnya Sarri untuk pertama kali melihat medali gelar juara yang berhasil ia menangkan. 

Ketika itu, Sarri memenangkan kejuaraan pertamanya sepanjang karier melatih saat membawa Chelsea mengalahkan Arsenal di Liga Europa. Sebuah momen yang sangat menyentuh ketika ada bapak-bapak tua tak bisa berhenti melihat medali juara yang akhirnya dimenangkan. 

Tentu ide kembali ke London meski kali ini melatih Arsenal, dapat membawa Sarri kembali senang setelah stres melatih Juventus. Dengan pikiran yang tenang, Sarri bisa membangun kembali Arsenal dari titik nol. 

Sarri Bukan Pelatih Sembarangan 

Terakhir, Sarri jelas bukanlah pelatih sembarangan dan layak diperhitungkan dunia. Dalam belantikan sepak bola Italia, namanya bahkan layak disejajarkan dengan pelatih sekaliber Antonio Conte. 

Bahkan, Pep Guardiola sekalipun seringkali memuji tim asuhan Sarri yang dianggap berhasil menyulitkannya. Jurgen Klopp yang sangat sukses sekarang di Liverpool pun mengakui kehebatan Sarri saat bertanding melawan Chelsea 2 musim lalu. 

Pada akhirnya, Sarri bakal menjadi sangat cocok bagi Arsenal karena lebih mementingkan main cantik. Asalkan, Arsenal harus bersabar dengan keras kepalanya Sarri, jika tidak maka sepertinya mencari sosok lain untuk mengganti Arteta bakal lebih bijak. 

ArsenalMikel ArtetaMaurizio SarriBola InternasionalTRIVIAFeature

Berita Terkini