x

Situasi Calabria dan Kessie Rumit, Skenario Paolo Maldini di AC Milan Berantakan?

Kamis, 24 Juni 2021 21:04 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
Alarm bahaya mulai dibunyikan di tim AC Milan usai raksasa Liga Italia itu mulai kesulitan di bursa transfer pemain.

INDOSPORT.COM - Alarm bahaya mulai dibunyikan di tim AC Milan usai raksasa Liga Italia itu menemukan kesulitan di bursa transfer pemain. Dalam waktu seminggu, AC Milan telah kehilangan dua pemain kunci mereka, Hakan Calhanoglu dan Gianluigi Donnarumma.

Kepergian Calhanoglu dan Donnarumma mungkin saja bisa diprediksi. Akan tetapi, jika itu menimpa duo pemain bintang mereka yang lain maka situasinya bisa mengkhawatirkan.

Bukan cuma Hakan dan Donnarumma, Milan kini terancam ditinggal dua pemain loyal mereka, Davide Calabria dan Franck Kessie.

Baca Juga
Baca Juga

Tawaran pembuka AC Milan untuk perpanjangan kontrak Calabria ditolak mentah-mentah. Davide Calabria dan sang agen masih menginginkan gaji yang sedikit lebih tinggi.

Calabria merupakan salah satu pemain kunci AC Milan dalam dua musim terakhir. Fullback kiri produk asli akademi Rossoneri itu bertekad untuk membela panji Merah-Hitam dalam waktu yang lama.

Milan pun menyambut positif hal tersebut. Dengan sisa kontrak satu tahun lagi, Milan secara resmi mengajukan perpanjangan kontrak untuk Calabria.

Akan tetapi, tawaran Milan ditolak oleh sang pemain. Calabria merasa gaji baru yang disodorkan Milan masih rendah.

Respons Calabria memang cukup mengejutkan, tetapi sejatinya bisa dimengerti. Saat ini Calabria cuma digaji 2 juta euro per musimnya. Jumlah ini kontras dengan jasanya yang besar untuk AC Milan.

Meski tidak diketahui berapa nilai gaji terbaru yang disodorkan Milan, namun diyakini angka itu belum memuaskan Calabria. Melihat dari ucapan Calabria yang menginginkan gaji yang masuk akal, sepertinya nilai kontrak yang dibicarakan tak melebihi 4 juta euro per musim.

Situasi serupa Calabria ternyata juga menimpa Franck Kessie. Saga kontrak Kessie di AC Milan mulai menjadi rumit.

Diskusi perpanjangan kontrak I Rossoneri dengan agen Kessie telah menemui jalan buntu. Di sisi lain, tawaran dari klub Liga Inggris sudah datang untuk Kessie.

Baca Juga
Baca Juga

Laporan menyebutkan bahwa masih ada perbedaan yang jauh antara permintaan Franck Kessie dengan tawaran yang diberikan AC Milan. Milanisti pun patut khawatir, sebab kehilangan Franck Kessie akan berdampak besar kepada kekuatan AC Milan musim depan.


1. Ada Apa dengan Paolo Maldini?

Para pemain AC Milan merayakan gol Franck Kessie kontra Fiorentina pada pertandingan Liga Italia, Minggu (29/11/20)

AC Milan melakukan gerak cepat di awal bursa transfer ketika berhasil mengamankan tanda tangan kiper terbaik Ligue 1 musim lalu, Mike Maignan.

Manuver dari Milan untuk Maignan diambil setelah saga transfer Donnarumma tak kunjung usai. Milanisti di seluruh dunia pun sama sekali tak keberatan dengan kedatangan Mike Maignan.

Segalanya dianggap akan berjalan lancar untuk Milan. Apalagi Il Diavolo Rosso memiliki sosok Paolo Maldini di kursi direktur teknik.

Namun, skenario itu terancam berantakan. Rupanya situasi kontrak dua pemain loyal mereka, Davide Calabria dan Franck Kessie, juga bermasalah.

Belum lagi kesulitan AC Milan untuk mencari pengganti Samu Castillejo. Satu per satu target lepas di bursa transfer, termasuk Rodrigo De Paul.

Nama Olivier Giroud yang sebelumnya juga diincar, akhirnya harus lepas. Manajemen AC Milan kini memiliki PR menumpuk untuk segera diselesaikan.

Ivan Gazidis dan legenda AC Milan, Paolo Maldini

Situasi ini memang di luar prediksi. Sebab, optimisme dari jajaran direksi untuk AC Milan musim depan begitu tinggi setelah klub berhasil kembali ke Liga Champions.

Kepergian Donnarumma dan Calhanoglu mungkin bisa dimengerti, tetapi jika itu menimpa Calabria dan Kessie, maka keseriusan AC Milan pun patut dipertanyakan.

Patut dicatat, bukan cuma Calabria dan Kessie yang kini di ujung tanduk. Nasib dua bintang Italia, Sandro Tonali dan Alessio Romagnoli, juga masih belum jelas.

Meski jendela bursa transfer masih terbuka lebar, tetapi hal ini menjadi peringatan. Tiket Liga Champions rupanya tak menjamin manajemen Milan untuk bersungguh-sungguh di bursa transfer.

Jika Paolo Maldini dan jajaran direksi masih setengah-setengah di bursa transfer dan mengorbankan, maka jangan harap skenario kebangkitan Milan musim depan terwujud. Bisa-bisa nasib I Rossoneri berakhir seperti Arsenal yang tenggelam di papan tengah klasemen meski pemiliknya mengobral janji-janji. 

Bursa TransferAC MilanPaolo MaldiniLiga ItaliaFranck KessieDavide CalabriaBerita Liga ItaliaBerita Bursa Transfer

Berita Terkini