x

Timnas Suriname, Dulu Ramai Pemain Berdarah Jawa Kini Banjir Bintang Liga Belanda

Kamis, 15 Juli 2021 21:05 WIB
Editor: Subhan Wirawan

INDOSPORT.COM – Mengenal kekuatan Timnas Suriname, dulu diperkuat beberapa pemain berdarah Jawa namun kini banjir jebolan Liga Belanda dan jadi salah satu kekuatan zona CONCACAF.

Dalam beberapa tahun terakhir, Timnas Suriname sendiri memang terlihat sangat gencar untuk memperbaiki kualitas sepak bola mereka, khususnya jelang kompetisi Gold Cup 2021.

Meski tak memiliki kompetisi yang kompeten di negara mereka, namun federasi sepak bola Suriname berani ambil langkah tegas dengan menggunakan jasa para pemain keturunan.

Baca Juga
Baca Juga

Terbukti, pada gelaran Gold Cup 2021 ini skuad Timnas Suriname berisikan hampir 80% pemain keturunan yang tidak lahir di Suriname.

Ide menggunakan jasa pemain keturunan di skuad Suriname sendiri muncul pada tahun 2008 silam, tepatnya pasca mereka gugur di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia zona CONCACAF.

Terinspirasi dari keberhasilan Timnas Aljazair yang saat itu ramai diperkuat pemain dengan kewarganegaraan ganda, presiden SVB (federasi sepak bola Suriname) John Krishnadath mengajukan proposal kepada pemerintah untuk mengizinkan kewarganegaraan ganda bagi para atlet dengan tujuan mencapai putaran final Piala Dunia 2018.

Hasilnya, federasi sepak bola Suriname mengirimkan 100 undangan kepada para pemain keturunan Suriname untuk bergabung ke skuad The Natio (julukan Timnas Suriname).

Menariknya, ada total 85 pemain keturunan dari berbagai kompetisi mulai dari Eredivisie hingga Liga Inggris yang menyatakan kesiapannya untuk mendapat paspor Suriname.

Timnas Suriname debut di Gold Cup 2021

Timnas Suriname sendiri sebelumnya memang sempat diperkuat pemain keturunan, namun bukan oleh pemain yang mentas atau lahir di luar negeri. Melainkan beberapa pemain berdarah Jawa.

Ya, Indonesia dan Suriname memang memiliki keterkaitan cukup erat. Pasalnya, pada abad ke-19 silam banyak masyarakat Jawa yang hijrah ke Suriname lewat perintah kolonial Belanda.

Para imigran Jawa tersebut dipindahkan ke Suriname untuk dijadikan pekerja kontrak di perkebunan milik Belanda. Mereka menjadi budak pengganti sebelumnya yang dianggap bermasalah.

Walau sudah cukup lama, namun sampai saat ini masih banyak etnis Jawa yang menduduki posisi penting di pemerintahan Suriname.

Bahkan pada 2015, salah seorang keturunan Banyumas bernama Raymond Sapoen ikut mewarnai Pemilihan Presiden Suriname.

Baca Juga
Baca Juga

Sementara untuk cabang sepak bola, ada beberapa pemain berdarah Jawa yang sempat aktif di kompetisi Suriname seperti Maarten Atmodikoro dan Sigourney Bandjar.

Bahkan ada satu pemain berdarah Jawa yang sempat memperkuat Timnas Suriname, yakni Bruce Diporedjo yang sejauh ini sudah catatkan empat caps di Tim Nasional Suriname.


1. Timnas Suriname Rasa Eredivisie

Timnas Suriname

Jika dulu banyak dihuni pemain-pemain keturunan Jawa, kini skuad Suriname berkembang cukup pesat terutama pasca kebijakan menggunakan bintang dwi kewarganegaraan.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa pada gelaran Gold Cup 2021 ini skuad Timnas Suriname berisikan hampir 80% pemain keturunan yang tidak lahir di Suriname.

Mayoritas pemain yang memperkuat Suriname saat ini adalah para bintang berdarah Belanda, yang dalam beberapa musim terakhir jadi andalan di kancah Eredivisie.

Pemain naturalisasi teranyar yang jadi pasukan Timnas Suriname adalah Sean Klaiber. Melansir dari laman ESPN, disebutkan bahwa Sean Klaiber yang kini berkarir bersama Ajax Amsterdam, memilih karier internasional bersama Suriname ketimbang negara kelahirannya, Belanda.

Dari data Transfermarkt diketahui, bahwa Klaiber yang masih berusia 26 tahun itu lahir di Nieuwegein, Belanda tetapi ia memiliki darah Suriname melalui orang tuanya.

Sean Klaiber, Naturalisasi Baru Suriname Jebolan Ajax

Selain itu, ada juga barisan para bek sekelas Damil Dankerlui, Dion Malone serta Ridgeciano Haps yang sama-sama mentas di kasta teratas Liga Belanda musim ini.

Sementara di lini tengah, ada Ryan Koolwijk yang musim lalu berjasa besar hantarkan Almere City finish empat besar Keuken Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.

Memang musim lalu Ryan Koolwijk hanya main di kasta kedua, namun eks pemain NEC Breda ini punya catatan 227 laga dengan 15 gol serta 33 assists di Eredivisie.

Berbekal gemerlapnya skuad Suriname saat ini, mampukah tim arahan Dean Gorré tersebut meraih hasil positif di gelaran Gold Cup 2021?

Serta, dapatkah mereka wujudkan mimpi tampil di Piala Dunia seperti yang telah didambakan sejak 2008 silam? Menarik dinantikan.

BelandaNaturalisasiGold CupBola InternasionalJawaLiga BelandaSurinameprofil

Berita Terkini