x

Mengenang Skuat Meksiko yang Tundukkan Brasil di Final Olimpiade 2012, di Mana Sekarang?

Selasa, 27 Juli 2021 16:35 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
Meksiko pernah membuat kejutan dengan merebut medali emas sepak bola di Olimpiade 2012 mengalahkan Brasil di final. Di mana skuat juara itu sekarang?

INDOSPORT.COM – Meksiko pernah membuat kejutan dengan merebut medali emas sepak bola di Olimpiade 2012 mengalahkan Brasil di final. Di mana skuat juara itu sekarang?

Sepak bola menjadi salah satu cabang yang paling banyak dinanti di Olimpiade, termasuk pada Olimpiade Tokyo 2020.  Namun, sepak bola Olimpiade kerap menimbulkan kejutan.

Salah satu kejutan itu terjadi di Olimpiade London 2012. Ketika itu, Brasil harus gigit jari setelah mengalami kekalahan mengejutkan 1-2 dari Meksiko di partai puncak.

Baca Juga
Baca Juga

Padahal, ketika itu Tim Samba diperkuat sejumlah bintang seperti Neymar, Alexandre Pato, Marcelo, hingga Thiago Silva.

Meski demikian, Meksiko memang menyuguhkan performa apik sepanjang turnamen. Usai menjuarai Grup B mengungguli Korea Selatan, Gabon, dan Swiss, mereka menyingkirkan Senegal dan Jepang di perempat final dan semifina;.

Meksiko kembali terlibat di Olimpiade 2020 kali ini. Sejauh ini, mereka berada di posisi kedua Grup A di bawah Jepang dan berpotensi lolos ke perempat final.

Bagaimana kabar para pemain Meksiko yang menjadi starter saat mengalahkan Brasil di final Olimpiade 2012 dan menjadi juara? Berikut ulasannya:

Kiper – Jose Corona

Di Olimpiade 2012, Jose Corona merupakan kiper utama sekaligus kapten tim Meksiko. Sepanjang kompetisi, ia mencetak 3 cleansheet dan kebobolan 4 gol dari 6 laga.

Meski kini sudah berusia 40 tahun, ia masih menjadi kiper utama untuk klub Cruz Azul, yang sudah dibelanya sejak tahun 2009.

Bek Kanan – Israel Jimenez

Sukses mematikan Neymar di final Olimpiade 2012 dan meraih emas, Israel Jimenez terus jadi andalan klub Tigres. Meski demikian, ia hanya punya 10 caps di timnas senior Meksiko.

Pada 2020 lalu ia meninggalkan Tigres yang dibelanya selama 12 tahun dan hengkang ke Mazatlan. Namun, ia hanya bertahan setahun di Mazatlan dan saat ini berstatus tanpa klub.

Bek Tengah – Carlos Salcido

Berstatus salah satu dari pemain di atas 23 tahun di London 2012, Carlos Salcido sukses menjadi palang pintu tangguh Meksiko.

Carlos Salcido sudah pensiun dari timnas Meksiko sejak 2014 lalu dengan 124 caps. Sementara itu, kariernya di tingkat klub ditutup bersama Veracruz pada November 2019.

Bek Tengah – Hiram Mier

Hiram Mier masih setia berkarier di Meksiko sampai saat ini. Usai meninggalkan Monterrey pada 2017, ia bergabung dengan Queretaro hingga 2018, sebelum pindah lagi ke Guadalajara hingga saat ini.

Baca Juga
Baca Juga

Bek Tengah – Diego Reyes

Jadi pemain termuda di skuat Olimpiade dengan usia 19 tahun, Diego Reyes mencuri perhatian Porto yang memboyongnya setahun kemudian. Sulit menembus tim utama, ia dipinjamkan ke Sociedad dan Espanyol sebelum dijual ke Fenerbahce pada 2018.

Sejak 2019 lalu, ia pulang kampung dan membela Tigres sampai saat ini, dan meraih sejumlah gelar juara di klub tersebut. Ia juga sempat jadi andalan timnas senior dan punya 65 caps, meski sudah tak dipanggil sejak September 2018 lalu.

Bek Kiri – Darvin Chavez

Enam tahun sesuai meraih emas Olimpiade, Darvin Chavez meninggalkan Meksiko untuk berkarier di Finlandia bersama klub FF Jaro. Hingga kini, ia masih merumput di negara tersebut meski sudah berpindah klub ke SJK.

Namun, kariernya di timnas Meksiko terbilang mandeg dengan hanya punya 3 caps di tim senior.


1. Ada Juara LaLiga Spanyol

Hector Herrera, pesepakbola Meksiko.

Gelandang Tengah – Hector Herrera

Selepas Olimpiade, karier Hector Herrera terbilang sukses. Pada 2013 ia pindah ke Porto dan jadi andalan raksasa Portugal itu. Ia kemudian pindah ke Atletico Madrid pada 2019 dan musim lalu membawa Los Rojiblancos memenangi LaLiga

Di level timnas, ia menjalani debut bersama tim senior 2 bulan setelah Olimpiade, dan masih jadi andalan sampai sekarang. Hector Herrera saat ini bahkan tengah membela Meksiko di ajang Piala Emas, yang pernah dimenanginya pada 2015 lalu.

Gelandang Tengah – Jorge Enriquez

Seusai Olimpiade, karier Jorge Enriquez di level klub tak berjalan lancar dengan dipinjamkan ke 4 klub berbeda oleh Guadalajara sebelum dilepas permanen pada 2018. Ia kini bermain bersama Venados, klub kasta kedua Liga Meksiko.

Gelandang Serang – Marco Fabian

Empat tahun setelah Olimpiade, Marco Fabian meninggalkan Meksiko untuk berkarier di Bundesliga bersama Eintrach Frankfurt. Dari Bundesliga, ia bermain di MLS dan Liga Qatar sebelum pulang ke Meksiko bersama Juarez sejak tahun lalu.

Di level timnas, ia punya 43 caps dan pernah tampil di 2 Piala Dunia, serta meraih 1 gelar Piala Emas pada 2011.

Penyerang – Javier Aquino

Sempat berkarier bersama Villarreal selepas Olimpiade, Javier Aquino kembali ke Meksiko untuk membela Tigres pada 2015 dan masih jadi andalan klub tersebut sampai saat ini dengan raihan 4 gelar juara liga.

Di level timnas, ia punya 54 caps dan pernah membawa Meksiko menjuara Piala CONCACAF pada 2015, meski kini sudah pensiun dari sepak bola internasional sejak 2019 lalu.

Penyerang – Oribe Peralta

Meski memborong 2 gol kemenangan Meksiko ke gawang Brasil di final Olimpiade 2012, Oribe Peralta setia melanjutkan karier di Liga Meksiko dan saat ini bermain untuk klub Guadalajara.

Ia pensiun dari timnas usai gelaran Piala Dunia 2018 yang merupakan piala dunia keduanya. Secara total, ia punya 67 caps dan 25 gol, serta masing-masing 1 gelar Piala Emas dan Piala CONCACAF.

MeksikoCarlos SalcidoBrasilOlimpiadeHector HerreraJavier AquinoOlimpiade 2020Olimpiade London 2012Olimpiade 2012Olimpiade Tokyo 2020

Berita Terkini