Liga 2 2021 Dibagi dalam Empat Grup, Gede Widiade: Ini Pemerkosaan
INDOSPORT.COM - Kompetisi Liga 2 2021 yang rencananya akan dibagi ke dalam empat grup membuat Ketua Umum Persiba Balikpapan yakni Gede Widiade geram.
Seperti diketahui, para awak media termasuk INDOSPORT baru saja melakukan diskusi melalui Zoom yang dihadiri oleh para tokoh sepak bola termasuk Gede Widiade hingga Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno.
Dalam diskusi yang diadakan oleh Jurnalis Olahraga Yogyakarta (JOY) pada Sabtu (21/08/21) siang WIB, Gede Widiade mencurahkan isi hatinya mengenai sulitnya mengurus klub di tengah pandemi.
Pria berusia 56 tahun itu mengaku harus mengeluarkan uang yang tidak kecil untuk mengurus Persib Balikpapan. Apalagi sebelumnya sempat ada 24 pemain yang harus masuk rumah sakit karena terpapar virus corona.
Tidak hanya itu, para petinggi klub dan para pemain juga telah berjuang menjalani persiapan tanpa ada kejelasan kapan kompetisi Liga 2 bergulir.
Setelah akhirnya izin Liga 1 terbit dan akan bergulir pada 27 Agustus 2021 mendatang, akhirnya kompetisi Liga 2 direncanakan digelar pada pertengahan September.
Namun PT LIB malah mau membuat format agar Liga 2 dibagi dalam empat grup dan dua tim dari masing-masing grup yang berada di posisi paling bawah bakal terdegradasi.
Hal itu langsung menbuat Gede Widiade geram karena ini menjadi semacam "pemerkosaan" kepada klub dan para pemain yang sudah menjalani persiapan sangat lama.
1. Gede Widiade Geram Liga 2 Dibagi dalam Empat Grup
"Tujuan kompetisi adalah mencari kualitas dari pemain. Liga 1 bisa bergulir 27 Agustus berakhir April 2022, Liga 2 kenapa tidak bisa?," ujar Gede Widiade
"Kasihan pemain, kasihan owner klub. Ini masa sulit. Kita mempersiapkan lama tiba-tiba di bagi empat grup, kemudian degradasi setiap grup ada dua. Ini pemerkosaan,"
"Degradasi harus dipertimbangkan matang-matang. Klub mempersiapkan lama, main lima kali udah degradasi. Tolong ini pihak opetaror di dikskusikan lagi," tuturnya menambahkan.
Sementara itu, Chief Operating Officer (COO) Semen Padang FC, Effendy Syahputra, juga tidak setuju bila Liga 2 dibagi dalam empat grup. Namun, ia hanya bisa pasrah dan yang terpenting Liga 2 bisa berjalan sesuai rencana.
"Saya pengennya di bagi dua wilayah biar ini bisa menjadi kompetisi, bukan turnamen," kata Effendy Syahputra.
"Tapi seperti yang dikata oleh pak Sudjarno tadi kalau yang penting jalan dulu, ya mau gimana lagi kami akan ikuti. Bila nantinya Liga 2 harus dibuat format turnamen karena keadaan ya kami akan ikuti," ucapnya menambahkan.