x

Liga Spanyol: Pasca El Clasico, Real Madrid dan Barcelona Ukir Rekor Kontras

Senin, 25 Oktober 2021 20:20 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Prio Hari Kristanto

INDOSPORT.COM - Duel antara Barcelona kontra Real Madrid bertajuk El Clasico jilid pertama di Liga Spanyol musim 2021/2022 yang digelar pada Minggu (24/10/21) lalu berakhir dengan kemenangan Los Blancos. Walau laga digelar di Camp Nou, markas La Blaugrana, tim tamu tetap sanggup mencuri tripoin dengan skor akhir 1-2.

Ini adalah kemenangan keempat beruntun yang didapat Madrid atas sang rival abadi. Kebetulan semua sukses tersebut diraih di ajang LaLiga Spanyol.

Sudah cukup lama Real Madrid tidak merasakan dominasi atas Barcelona seperti sekarang. Malahan ini adalah tren kemenangan terpanjang klub ibu kota atas wakil Catalonia dalam 56 tahun terakhir.

Baca Juga
Baca Juga

Pada 1965, El Real tercatat memenangi tujuh El Clasico beruntun di Liga Spanyol. Tujuh di antaranya terjadi di ajang LaLiga Spanyol sementara sisanya Copa del Rey.

Sementara itu, Barcelona justru kebagian rekor buruk. Pelatih mereka, Ronald Koeman, tercatat sebagai juru taktik kedua dalam sepanjang sejarah Los Cules yang selalu kalah dalam tiga El Clasico pertama.

Baca Juga
Baca Juga

Sebelumnya ada Patrick O'Connell yang mengukir sejarah tak sedap itu pada 1935 hingga 1940. Meski demikian, manajer berkebangsaan Irlandia tersebut tidak bisa berbuat banyak karena kompetisi pada masanya masih belum mengizinkan Real Madrid dan Barcelona untuk sering berjumpa.

Koeman sendiri tampaknya tidak terlalu memusingkan statistik ini. Di matanya Barcelona sudah menunjukkan jika mereka tidak tertinggal jauh dari segi kualitas dari Real Madrid.


1. Koeman Masih Optimis

Real Madrid dominasi pertemuan dengan Barcelona dalam dua tahun terakhir sementara Ronald Koeman kembali gagal berikan tripoin untuk tim asuhannya di El Clasico Liga Spanyol.

"Aku paham dengan rasa frustasi fans namun hari ini kami menunjukkan jika gap dengan Madrid tidaklah besar. Jika Barcelona mampu unggul lebih dulu dan bertahan dengan baik maka kekalahan ini tidak akan terjadi," papar Koeman pada Marca.

"Di babak pertama kami lebih berkuasa dan mengendalikan jalannya laga. Seharusnya gol pertama jadi milik kami. Tapi di babak kedua Madrid menjaga keunggulan mereka dan Barcelona justru gagal menambah ancaman," tambah eks bos Southampton dan Everton tersebut.

Kekalahan atas Real Madrid membuat Barcelona semakin merosot posisinya di klasemen sementara Liga Spanyol. Memphis Depay beserta kolega terduduk di posisi kesembilan dengan jarak enam poin dari pemuncak Real Sociedad dengan satu tabungan laga dan kini terancam kehilangan Koeman apabila ia diputuskan layak dipecat oleh manajemen.

Real MadridBarcelonaLaLiga SpanyolRonald KoemanEl ClasicoLiga Spanyol

Berita Terkini