Corona Merajalela di Liga Inggris, Ralf Rangnick Beri Usulan ke FA

INDOSPORT.COM - Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick memberi usulan pada Asosiasi Sepak Bola Inggris alias FA menyusul badai virus corona yang mengamuk di Liga Inggris.

Kompetisi tertinggi di Tanah Ratu Elizabeth memang tengah menghadapi cobaan berat jelang penutupan paruh musim. Sejumlah pemain dinyatakan positif covid-19 yang mengakibatkan banyak laga mengalami penundaan.

Akhir pekan lalu saja, sebanyak enam dari total 10 pertandingan terpaksa ditunda buntut merajalelanya virus corona di Liga Inggris.

Tak cuma itu, pekan ini jadwal boxing day juga kena dampaknya. Dua partai krusial yakni Liverpool vs Leeds United dan Wolves vs Watford menambah daftar panjang laga yang ikut kena getahnya.

Kondisi tersebut memancing reaksi dari Ralf Rangnick. Pelatih asal Jerman tersebut menyampaikan pendapatnya tentang aturan yang mesti diubah menyusul merebaknya kasus covid-19.

Salah satu yang jadi fokus Rangnick adalah pergantian pemain. Juru kemudi Manchester United tersebut  ingin Liga Inggris kembali menerapkan aturan pergantian lima pemain.

1. Usulan Rangnick

Menurut Rangnick, dengan kembali menerapkan lima pergantian pemain, mereka yang baru saja pulih dari covid-19 bakal bisa mengisi tenaganya kembali jika dimainkan jadi starter.

"Lima pergantian pemain yang pernah diterapkan saat Covid dimulai adalah keputusan yang tepat untuk dilakukan lagi. Hal tersebut dapat menghemat energi bagi para pemain, terutama jika mereka baru saja pulih dari Covid," kata Rangnick melansir dari Metro.

“Saya pikir akan sangat membantu untuk memiliki lima pemain pengganti. Saya akan jauh lebih mendukung memiliki lima subs. Saya pikir kita harus serius memikirkannya lagi. Sebagian besar pemain akan mendukung itu.'

Selain Rangnick, pelatih yang mendukung pergantian lima pemain adalah Pep Guardiola. Eks pelatih Barcelona dan Bayern Munchen itu merasa jika Liga Inggris menerapkan lima pergantian pemain, maka kebugaran pemain akan terjamin.

"Hari ini manajer berbicara dengan Liga Premier dan penyiar dan memutuskan apa yang terbaik untuk semua orang. Kesejahteraan pemain harus menjadi yang paling penting. Ini adalah satu-satunya negara yang tidak menerima lima pergantian pemain, hanya tiga. Mengapa?,” protes Pep.