Ragnar Oratmangoen Datang, 3 Pemain Ini Bisa Hilang dari Line Up Timnas Indonesia

INDOSPORT.COM – Melihat tiga pemain yang berpotensi hilang dari starting line up Timnas Indonesia usai kedatangan Ragnar Oratmangoen. Siapa sajakah mereka?

Nama Ragnar Oratmangoen belakangan memang sedang gencar dibicarakan, terutama bagi para penggemar Timnas Indonesia.

Pasalnya, penyerang Go Ahead Eagles di Liga Belanda berusia 23 tahun tersebut terus dirumorkan bakal bisa memperkuat Timnas Indonesia lewat jalur naturalisasi.

Bahkan pada Rabu (05/01/22), PSSI melalui Hasani Abdulgani selaku eksekutif, menyebut jika Ragnar Oratmangoen telah menyatakan ketersediaannya untuk dinaturalisasi menjadi WNI.

Sayangnya Hasani tidak berani menjanjikan kapan Ragnar Oratmangoen bakal mendapatkan caps pertama mereka untuk timnas Indonesia, termasuk pada jadwal laga internasional Maret 2022 nanti.

Ragnar Oratmangoen juga masih belum bisa dipastikan apakah bakal tampil dalam lanjutan kualifikasi Piala Asia 2023 sekitar dua bulan setelahnya.

Melihat dari perjalanan karier sang pemain, kehadiran Ragnar Oratmangoen sejatinya memang sangat dibutuhkan buat Timnas Indonesia yang sedang krisis lini depan.

Hal itu bahkan disampaikan langsung oleh Shin Tae-yong pasca babak final Piala AFF 2020 melawan Thailand beberapa waktu lalu.

Pada musim 20/21, Ragnar Oratmangoen mencetak sembilan gol dan memberikan dua assists dalam 23 pertandingan bersama SC Cambuur, serta membantu tim menjuarai Keuken Kampioen Divisie atau kasta kedua Liga Belanda.

Dengan statistik tersebut, menarik dinanti performa Timnas Indonesia andai resmi diperkuat Ragnar Oratmangoen.

Namun kedatangan Ragnar Oratmangoen nanti tampaknya bakal hadirkan korban dalam susunan starter line up Timnas Indonesia.

Lantas siapa sajakah mereka? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:

Ezra Walian

Nama pertama adalah Ezra Walian. Kehadiran Ragnar Oratmangoen yang memang diproyeksikan sebagai penyerang utama, diprediksi bakal menggeser posisi Ezra Walian yang sebelumnya menempati pos ini.

Berbekal pengalaman mentas di Liga Belanda yang masih terus berlanjut sampai sekarang, Ragnar Oratmangoen memang berada di daftar teratas untuk menempati posisi striker Timnas Indonesia.

Meski begitu, Ezra Walian dengan kemampuan menahan bola serta penempatan posisi yang cukup baik, tetap bakal jadi senjata rahasia Timnas Indonesia dan mungkin akan dimainkan pada babak kedua.

Atau jika Shin Tae-yong membutuhkan banyak gol, dua striker jebolan Liga Belanda ini bisa dimasukan bersama dalam taktik 4-4-2 atau 3-5-2.

1. Ramai Rumakiek

Berikutnya adalah Ramai Rumakiek. Meski bukan berposisi sebagai striker, namun Ramai Rumakiek bisa saja tergeser posisinya di line up Timnas Indonesia lantaran Ragnar Oratmangoen bisa bermain melebar.

Melansir dari Transfermarkt, disebutkan bahwa Ragnar Oratmangoen pernah 22 kali bermain sebagai sayap kiri serta 19 kali di sayap kanan.

Catatan ini membuktikan, bahwa kecepatan Ragnar Oratmangoen bisa menjadi senjata mematikan Timnas Indonesia jika ditempatkan sebagai winger.

Melihat dari starting lineup yang kerap dimainkan STY selama Piala AFF, posisi Ramai Rumakiek jadi yang paling mungkin diganti.

Pasalnya di winger kanan sudah hampir pasti ditempati Witan Sulaeman. Tercatat, pemain 20 tahun tersebut belum pernah absen satu kali pun bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020.

Rachmat Irianto
Terakhir adalah Rahmat Irianto. Gelandang bertahan berusia 22 tahun ini merupakan pilar penting Timnas Indonesia selama gelaran Piala AFF 2020.

Bersama Ricky Kambuaya serta Alfeandra Dewangga, ketiganya berhasil menjaga kedalaman serta membantu serangan Timnas Indonesia dari second line.

Akan tetapi, kehadiran Ragnar Oratmangoen akan sedikit merubah pasangan trio ini.

Sebagai informasi, Ragnar Oratmangoen dalam kariernya di Liga Belanda pernah bermain di posisi tengah, sehingga opsi gelandang serang juga bisa dimainkan di Timnas Indonesia.

Dari ketiga gelandang, Rachmat Irianto mungkin jadi salah satu yang harus dikorbankan andai Ragnar Oratmangoen dimainkan sebagai attacking midfielder.

Nantinya, Ragnar Oratmangoen akan mendapat backup dari Ricky Kambuaya sebagai central midfielder, serta Alfeandra Dewangga sebagai defensive midfielder.