x

3 Dosa yang Harus Ditebus Thomas Tuchel Usai Dihajar Brentford di Liga Inggris

Senin, 4 April 2022 03:49 WIB
Penulis: Dwiana Restu Beniartha | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
3 Dosa yang Harus Ditebus Thomas Tuchel Usai Dihajar Brentford di Liga Inggris.

INDOSPORT.COM - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel memiliki banyak PR yang harus segera diperbaiki setelah timnya dibantai oleh Brentford pada Minggu (03/04/22) lalu.

Kekalahan 1-4 di kandang sendiri benar-benar mengejutkan banyak pihak. Gol Vitaly Janelt seakan menjadi titik balik Brentford sekaligus membuyarkan fokus pasukan Thomas Tuchel.

Baca Juga

Dengan kekalahan itu, arsitek Jerman harus berbenah dan menebus dosanya. Sebab, jika tak melakukan itu Chelsea bakal kesulitan pada laga selanjutnya kontra Real Madrid di Liga Champions.

Chelsea akan bersua dengan Real Madrid pada Kamis (07/04/22). Kedua tim akan berduel dalam perempat final Liga Champions, yang sekaligus mengulang undian musim lalu.

Jika Chelsea tak segera berbenah, maka akan menjadi masalah tersendiri, sebab Karim Benzema sudah mulai bergabung ke dalam skuat Los Blancos.

Baca Juga

Masalah recovery pemain menjadi salah satu isu krusial, ia juga mengakui hal itu. Beberapa pemain mengalami kelelahan, seperti contoh Eduard Mendy yang harus terbang dari Afrika menju Inggris.

Hal kedua yang harus ia benahi ialah, lini pertahanan yang terlihat panik, setelah gol balasan Brentford tercipta. Eriksen dkk hanya butuh waktu 10 menit untuk memberondong gawang Chelsea.

Hal yang cukup aneh, mengingat Chelsea memiliki tingkat kebobolan yang sangat rendah yakni dibawah angka satu per pertandingan.

Baca Juga

Masalah performa Lukaku juga harus segera Tuchel selesaikan. Ia harus segera mencari formulasi yang tepat mengenai permasalahan Lukaku, agar bisa ia memaksimalkan potensi striker Belgia.

Kekalahan di Stamford Bridge memang mengejutkan, karena Chelsea memang jarang mengalami kekalahan dengan skor besar. Jika Tuchel bisa menebus dosanya, The Blues akan bersinar kembali.


1. Chelsea Sedang Mengalami Banyak Ujian

Pemain Brentford, Christian Eriksen saat berlaga antara Chelsea vs Brentford di Liga Inggris, Minggu (03/04/22). Foto: REUTERS/Chris Radburn

Terlepas dari penampilan Brentford yang bagus, penampilan Chelsea memang menimbulkan banyak tanda Tanya, mengapa mereka bermain tidak seperti biasanya.

Chelsea seperti bermain dengan penuh tekanan. The Blues terlihat canggung pada pertandingan kemarin, sehingga mampu dimanfaatkan oleh The Bee.

Baca Juga

Marcos Alonso juga terlihat beberapa kali melakukan pelanggaran, ia bahkan ditegur Rudiger. Situasi yang juga jarang ditemukan ketika Chelsea bermain.

Komunikasi antara lini tengah dan belakang juga tak terjadi. Tak seperti biasanya mereka sangat melempem dan mudah untuk ditembus oleh para pemain Brentford.

Diluar lapangan, Chelsea memang sedang menghadapi masalah mengenai pemilik baru. Demo juga dilakukan oleh fans The Blues.

Baca Juga

Suporter Chelsea menggelar aksi penolakan, terhadap salah satu calon pembelinya. Fans menolak untuk ‘menyerahkan’ klub kesayangan mereka ke tangan keluarga Ricketts yang penuh kontroversi.

Keluarga Ricketts mendapat penolakan, karena isu Isamofobia yang pernah terjadi pada tahun 2019. Sebenarnya, keluarga Ricketts sudah meminta maaf atas kejadian buruk itu.

Thomas Tuchel turut berkomentar atas isu tersebut. Ia memberikan pandangan jika apa yang ditabur maka ia yang harus menuai.

Baca Juga

Tuchel menjelaskan, jika keluarga Ricketts harus berusaha sendiri untuk mencari jalan keluar, setelah apa yang mereka lakukan dimasa lalu.

Dengan banyaknya masalah yang sedang dihadapi, membuat Chelsea kehilangan fokus dalam bertanding. Thomas Tuchel tentu mampu untuk membangkitkan The Blues kembali.


2. Ultimatum Pelatih Belgia Kepada Lukaku

Romelu Lukaku terlihat lesu di laga Manchester City vs Chelsea, Sabtu (15/01/22). (REUTERS/Peter Powell)

Pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez, menyarankan agar Romelu Lukaku angkat kaki dari Chelsea demi bisa tampil di Piala Dunia 2022 Qatar pada November mendatang.

Setelah sukses mengantarkan Inter Milan juara Liga Italia pada 2021, penyerang berkebangsaan Belgia, Lukaku memutuskan kembali ke Chelsea, lewat transfer berbiaya rekor sebesar 115 juta euro atau setara Rp1,8 triliun.

Sayangnya, harapan Lukaku mengulangi kesuksesannya di Inter Milan tak seindah bayangannya. Lukaku bahkan terang-terangan mengaku tak bahagia bersama The Blues asuhan Thomas Tuchel.

Lebih banyak turun sebagai pemain pengganti, pria 28 tahun itu mencatatkan 34 pertandingan dan baru mencatatkan 12 gol dan 2 assist untuk Chelsea. 

Belum lagi dengan hubungannya yang memburuk dengan pelatih Tuchel sehingga membuat dirinya mulai khawatir dengan masa depannya di London Barat.

Baca selengkapnya: Demi Piala Dunia, Pelatih Timnas Belgia Desak Lukaku Segera Angkat Kaki dari Chelsea

ChelseaRomelu LukakuChristian EriksenLiga Primer InggrisThomas TuchelLiga InggrisBerita Liga Inggris

Berita Terkini