Kadali Real Madrid, Pochettino Jamin Ia dan Mbappe Bertahan di PSG Musim Depan

INDOSPORT.COM - Real Madrid sepertinya harus siap untuk kecewa jika memang mentargetkan Mauricio Pochettino dan Kylian Mbappe merapat ke Santiago Bernabeu musim depan.

Pasalnya pasangan manajer dan pelatih tersebut masih punya komitmen pada klub mereka saat ini yakni Paris Saint-Germain (PSG).

Hal tersebut dikonfirmasi sendiri oleh Pochettino. Setidaknya untuk sekarang, ia percaya jika dirinya dan Mbappe masih akan berdiam di Parc des Princes saat musim 2022/2023 dibuka.

Pochettino juga mengabarkan jika hubungannya dengan direksi PSG baik-baik saja setelah dirumorkan tidak lagi sejalan.

Real Madrid isunya siap memanfaatkan konflik ini dan menawarkan sang manajer Argentina untuk menjadi pelatih mereka saja.

Kylian Mbappe hendak Los Blancos rekrut juga mengingat pada bursa transfer musim panas 2022 mendatang sang bintang Prancis akan berstatus free agent pasca habis kontrak.

Akan tetapi semua asumsi tadi ditepis Pochettino jauh-jauh. Masa baktinya di PSG masih menyisakan satu tahun lagi dan Mbappe pun bisa saja meneken kontrak baru dalam waktu dekat.

"Aku dan PSG punya relasi yang baik dan normal. Kami bicara soal banyak hal seperti apa saja rencana ke depan dan pencapaian sejauh ini," ujar Mauricio Pochettino seperti yang dilansir oleh Sky Sports.

"Baik Mbappe dan aku akan sama-sama bertahan. Itu yang kuyakini hari ini. Tidak ada hal lain yang bisa kusampaikan,"

"Dalam sepak bola tidak ada yang bisa diprediksi dan aku selalu menjawab pertanyaan dengan dasar apa yang aku rasakan sat itu juga," pungkas eks bos Espanyol dan Southampton tersebut.

1. Beda Perlakukan Diterapkan PSG?

Meski Mauricio Pochettino sukses membawakan trofi Ligue 1 Prancis di musim debutnya pada 2021/202 ini, Paris Saint-Germain kabarnya tidak puas.

Target mereka sebenarnya adalah Liga Champions yang mana gagal dipenuhi sang manajer usai kalah dari Real Madrid di babak 16 besar.

Maka dari itu Les Parisiens kencang dikabarkan tengah sibuk menyeleksi calon pengganti. Nama dua arsitek Italia, Antonio Conte dan Massimiliano Allegri, jadi yang paling sering dibicarakan oleh media.

Namun PSG tidak tertarik untuk melepas Pochettino bersamaan dengan Kylian Mbappe. Mereka tidak ingin striker 23 tahun itu pergi apalagi tanpa kompensasi sama sekali.

PSG kini tengah mengusahakan agar Mbappe sudi menggoreskan penanya di atas kertas kontrak baru. Terlebih setelah ia tampil luar biasa dengan torehan 32 gol plus 22 assist di semua ajang musim ini.

Hanya saja Mbappe tampaknya sudah kadung ingin membela Real Madrid yang merupakan klub yang ia dukung semasa kecil.

Eks AS Monaco tersebut sebenarnya sudah siap mengemasi kopernya dari ibu kota Prancis menuju ibu kota Spanyol pada musim panas 2021 lalu namun PSG bersikeras menahannya.

Tentunya akan sangat menarik jika Mauricio Pochettino dan Kylian Mbappe bisa bersatu kembali di Real Madrid namun hanya waktu yang akan bisa menjawab apakah skenario tersebut bakal jadi nyata atau tidak.

2. Conte Ingin Gaji Selangit di PSG

Antonio Conte dilaporkan siap memalak Paris Saint-Germain (PSG) jika klub itu menunjuk dirinya sebagai pelatih anyar untuk menggantikan Mauricio Pochettino.

Berdasarkan laporan dari media Prancis minggu ini, Paris Saint-Germain akan memecat Mauricio Pochettino. Pelatih asal Argentina itu disebut akan kembali ke pelukan mantan klubnya yakni Tottenham Hotspur.

Pochettino yang sedang dalam proses untuk menjadi manajer permanen Manchester United berikutnya telah menjalani musim yang beragam bersama dengan PSG musim ini.

Tim berjuluk Les Parisiens itu baru saja mengunci gelar juara setelah bermain imbang 1-1 melawan Lens pada hari Minggu (24/04/22).

Tetapi meskipun berhasil mengantongi gelar liga, Mauricio Pochettino dan para pemainnya berada di bawah pengawasan ketat sejak tersingkir dari Liga Champions di babak 16 besar.

Baca selengkapnya: Palak PSG, Antonio Conte Minta Gaji 2 Kali Lipat Lebih Tinggi