Rangkap Jabatan Jadi Direktur Olahraga, Kylian Mbappe Ngotot Ingin Bawa Pep Guardiola ke PSG
INDOSPORT.COM - Rangkap jabatan jadi 'Direktur Olahraga' Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe dilaporkan ngotot ingin bawa Pep Guardiola ke Parc des Princes.
Sejak resmi meneken perpanjangan kontrak, Kylian Mbappe sendiri kabarnya punya peranan lain di samping sebagai andalan Les Parisiens.
Peran tersebut adalah jabatan Direktur Olahraga. Meski tak diangkat secara formal, namun Mbappe punya kuasa untuk menentukan kebijakan klub.
Mulai dari mendatangkan para pemain anyar ke Kota Paris hingga mengganti pelatih. Peran tersebut membuat Leonardo terdepak dari tim hanya beberapa saat setelah Mbappe bertahan di PSG.
Tak pelak jika saat ini Les Parisiens mempekerjakan Luis Campos yang merupakan mantan Direktur Teknik AS Monaco.
Penunjukan Luis Campos untuk menggantikan Leonardo disinyalir merupakan bagian pararel dari kesepakatan Mbappe meneken kontrak anyar di PSG.
Kabarnya, dengan Luis Campos, Mbappe akan lebih mudah berkolaborasi untuk menentukan kebijakan klub musim depan.
Tujuannya tidak lain adalah demi membawa trofi Liga Champions ke lemari PSG untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Kolaborasi Mbappe-Luis Campos bakal berdampak pada jabatan Mauricio Pochettino. Pelatih Argetina tersebut kabarnya kena ditendang oleh Mbappe dan Luis Campos.
Tak butuh waktu lama untuk mencari penggantinya, gosip gres dari surat kabar ternama Prancis L’Equipe menyebut jika Mbappe menginginkan Pep Guardiola untuk jadi pengganti Pochettino.
1. Mbappe Ingin Pep
Menurut laporan tersebut, Mbappe ngotot ingin membawa Pep Guardiola ke Parc des Princes markas PSG.
Bukan tanpa alasan, ia merasa pelatih berkepala plontos tersebut bisa memberi angin segar di tubuh klub. Dan yang terpenting Pep diyakini mampu meraih trofi Liga Champions bersama PSG.
Gosipnya, PSG menyiapkan proposal menarik agar keinginan Mbappe tersebut dapat terpenuhi.
Disinyalir, PSG tak akan membawa Pep Guardiola musim panas nanti. Dengan kata lain eks Barcelona tersebut dibujuk untuk tetap bertahan di Manchester City.
Nantinya, saat kontrak Pep berakhir tahun depan, PSG baru melakukan manuver untuk memintanya tidak meneken perpanjangan kontrak di Etihad Stadium.
"Kylian Mbappé ingin dikelola oleh Guardiola dan melihatnya sebagai pelatih yang ideal untuk memenangkan segalanya," bunyi laporan tersebut via Fichajes.
"Rencana tim Paris akan meninggalkan Mauricio Pochettino sebagai pelatih tim utama untuk musim depan dan kemudian mempekerjakan Pep Guardiola,"
"Nantinya PSG memberinya tawaran musim depan sehingga dia dapat bergabung setelah mengakhiri hubungannya dengan Manchester City, yang berakhir di musim panas tahun 2023,"
Sayangnya, skenario tersebut tampaknya tidak semudah membalikkan telapak tangan. Bagaimana tidak The Citizens diyakini tak akan membiarkan Pep hengkang.
Terlebih, Pep sendiri sudah menyatakan niatnya untuk mengampu tim nasional jika sewaktu-waktu meninggalkan Manchester City.
2. Mbappe Perpanjang Kontrak
Kylian Mbappe santer disebut bakal hijrah ke Santiago Bernabeu seiring kontraknya di Paris Saint-Germain (PSG) yang habis Juni 2022 ini.
Tak hanya itu, sang bomber juga sudah menunjukkan ketertarikan kuat untuk pindah ke Spanyol.
Akan tetapi, Madrid pada akhirnya harus gigit jari setelah Mbappe secara mengejutkan memilih mendatangani kontrak baru berdurasi 3 tahun bersama Paris Saint-Germain.
"Paris Saint-Germain dengan gembira mengumumkan bahwa Kylian Mbappe telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan klub," bunyi pernyataan klub di laman resminya.
"Striker internasional Prancis itu telah membubuhkan tanda tangannya pada sebuah kesepakatan baru dengan the Parisians sampai 30 Juni 2025," sambungnya.