Piala Presiden: Cetak Gol dan Jadi Penyelamat Persib, Ini Kata David da Silva

INDOSPORT.COM - Striker Persib Bandung, David da Silva, menjadi penyelamat bagi timnya pada pertandingan babak penyisihan Grup C Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022 menghadapi Bali United, Minggu (12/06/22).

Pasalnya, pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, gol tunggal David da Silva pada menit 79' membuat Persib terhindar dari kekalahan, setelah skor berakhir imbang 1-1.

Pemain asal Brasil ini, mengaku senang bisa mencetak gol perdananya di Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022, sekaligus membuat tim kebanggaan Bobotoh terhindar dari kekalahan.

"Ya tentunya itu luar biasa. Karena itu gol pertama saya untuk tim ini di kandang," kata David da Silva saat ditemui setelah pertandingan.

Sebagai informasi, Persib tertinggal lebih dulu dari Bali United, setelah Novri Setiawan mampu membobol gawang skuad Maung Bandung yang dikawal I Made Wirawan saat pertandingan baru berjalan tiga menit.

Bali United yang unggul 0-1, harus kehilangan satu pemainnya saat memasuki menit 21, setelah Eber Bessa mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit Fariq Hitaba.

Unggul jumlah pemain, Persib berusaha menekan pertahanan Bali United untuk menyamakan kedudukan, namun hingga turun minum skor 0-1 masih belum berubah.

Persib baru bisa menyamakan kedudukan 1-1 saat pertandingan memasuki menit 79', memanfaatkan tendangan bebas yang diambil oleh David da Silva.

David da Silva mengaku sangat rindu untuk mencetak gol di hadapan supporter, pasalnya pada kompetisi Liga 1 musim 2021-2022, pertandingan digelar tanpa penonton.

Sehingga, gol yang tercipta pada pertandingan Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022 menjadi gol perdananya di hadapan ribuan Bobotoh.

"Dan saya selalu rindu mencetak gol di depan suporter, saya rindu datang ke stadion (yang dipenuhi suporter) dan itu seakan menjadi gol pertama di karier saya," ungkap David da Silva.

1. Respons Pelatih Persib

Sementara itu, Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai motivasi skuat Maung Bandung berlipat pada laga tersebut, lantaran stadion kembali dihadiri oleh Bobotoh, setelah cukup lama pertandingan digelar tanpa penonton lantaran pandemi Covid-19.

"Pemain sudah berusaha bermain dan mereka sangat senang bisa tampil lagi di hadapan Bobotoh," ucap Robert Alberts.

Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, suasana stadion yang seperti itu sangat dirindukan oleh pemain. Sehingga, dia berharap kedepannya supporter bisa kembali hadir di stadion.

"Ini atmosfer yang fantastis karena penonton bisa hadir untuk mendukung timnya dan bermain di GBLA," ungkap Robert Alberts menambahkan.

Selain itu, dia menilai timnya memiliki peluang yang besar untuk meraih kemenangan pada pertandingan perdana babak penyisihan Grup C Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022.

Hanya saja, banyak peluang yang gagal dimaksimalkan menjadi gol, sehingga hasil akhir tidak sesuai harapan, setelah Persib dipaksa bermain imbang 1-1 oleh Bali United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung.

"Kami juga sebenarnya punya kesempatan untuk menang," kata Robert Alberts.

Robert Alberts menambahkan, pertandingan tidak berjalan dengan lancar, lantaran beberapa kali laga terhenti karena berbagai alasan. Hal itu, cukup membuat alur laga tidak sesuai dengan harapannya.

"Sayangnya alur pertandingan ini tidak mulus, permainan banyak terhenti, banyak benturan body charge dan tackle, dan jalannya permainan banyak terhenti meski tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh kedua tim," ucap Robert Alberts.

"Tapi target kami tetap sama, kami ingin menjadi juara grup dan melaju ke perempatfinal," tegas Robert Alberts.

2. Layaknya Final Kompetisi Eropa

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai pertandingan mengahadapi Bali United di Piala Presiden 2022 seperti laga final kompetisi Eropa.

Menurut pelatih asal Belanda ini, laga Piala Presiden antara Persib vs Bali United yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (12/06/22) tersebut berlangsung dengan tensi yang tinggi.

Tercatat 11 kartu kuning dan satu kartu merah, dikeluarkan oleh wasit Fariq Hitaba pada pertandingan yang disaksikan ribuan Bobotoh tersebut.

"Ingat, ini masih pramusim. Kami baru berlatih selama tiga pekan dan pertandingan hari ini seolah merupakan final kompetisi Eropa," kata Robert Alberts saat konferensi pers setelah pertandingan.

Meski persiapan yang dimiliki skuat Maung Bandung cukup minim, namun Robert Alberts memastikan pada laga tersebut skuat Maung Bandung sudah berusaha menampilkan permainan terbaiknya.

Baca Selengkapnya: Piala Presiden: Pelatih Persib Anggap Laga Lawan Bali United Layaknya Final Kompetisi Eropa