Liga 1: Jadwal dan Pembagian Grup Belum Ada, Persipura Pusing Atur Bujet
INDOSPORT.COM - Manajemen Persipura Jayapura kesulitan menentukan bujet menjelang kick-off Liga 2 2022. Alasannya tentu saja karena hingga kini mereka belum mendapatkan jadwal pertandingan maupun pembagian grup atau wilayah.
Meski PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sudah menyepakati tanggal kick-off pada 27 Agustus mendatang, jadwal dan pembagian grup belum juga dirilis.
Pelatih Persipura, Ricky Nelson, menilai seharusnya jadwal pertandingan dan pembagian grup tersebut sudah diberikan kepada kontestan, minimal dalam bentuk draft.
Akibat keterlambatan itu, Ricky mengaku timnya kesulitan menentukan bujet. Pihaknya sudah menyampaikan perihal itu kepada PT LIB dalam manager meeting beberapa waktu lalu.
"Pastinya sangat mengganggu persiapan tim. Sudah kami sampaikan di manajer meeting beberapa waktu lalu. Seharusnya PT LIB sudah kasih jadwal pembagian grup dan jadwal pertandingan bulan lalu," kata Ricky Nelson, Kamis (11/8/22).
"Dengan begitu sampai sekarang kami belum tahu buat perencanaan seperti apa, seperti jadwal keberangkatan dan ke mana nanti belum tahu. Apakah kita segrup dengan klub Jawa dan Kalimantan, berapa tim. Semuanya masih gelap," sambungnya.
Persipura Jayapura belakangan masih mendalami program latihan yang dipusatkan di kawasan olahraga Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura.
Hal itu dilakukan sambil menanti jadwal keberangkatan ke Jakarta untuk menjalani laga uji coba pramusim dari manajer Yan Permenas Mandenas.
"Sementara ini kami masih menunggu kabar dari manajer untuk kepastian tanggal berapa kami berangkat ke Jakarta untuk menjalani try out," kata Ricky Nelson.
1. Lawan Sepadan
Lebih lanjut, Ricky Nelson membeberkan timnya butuh melakukan uji coba untuk mencari lawan tanding sepadan untuk mematangkan persiapan tim.
Eks pelatih klub Sulut United itu menekankan betapa pentingnya uji coba pramusim sebelum mengarungi kompetisi Liga 2 2022 yang dijadwalkan akan bergulir pada akhir Agustus nanti.
"Kalau ke Jakarta nanti tim kita sudah siap, memang di sana harus cari lawan tanding juga. Kalau menurut saya kami sudah harus cari lawan uji coba yang sepadan," pungkasnya.
2. Dana Sponsor Masih Kurang
Persipura Jayapura akhirnya mengantongi bekal dana operasional menjelang bergulirnya kompetisi Liga 2 2022. Nominalnya senilai Rp12 miliar yang didapat dari tiga sponsor mereka.
Ada pun tiga sponsor tersebut antara lain PT Bank Papua, PT Freeport Indonesia dan satu perusahaan dari Jakarta, PT Ulung Nusantara.
Manajer Persipura, Yan Permenas Mandenas membeberkan dana Rp 12 miliar tersebut merupakan total dukungan sponsor. Perinciannya, PT Bank Papua sebesar Rp5 miliar, PT Freeport Indonesia (Rp4 miliar), dan PT Ulung Nusantara (Rp3 miliar).
Meski sudah mendapatkan suntikan dana Rp12 miliar, jumlah tersebut rupanya belum menutupi segala kebutuhan Persipura untuk mengarungi kompetisi Liga 2 dan Piala Indonesia.
Akan tetapi, Yan Permenas Mandenas menyebutkan timnya tetap berkomitmen untuk tampil maksimal dalam dua ajang bergengsi tersebut.