x

Liga 1: Persik Ditekuk Borneo, Pemain Macan Putih Temui Suporter Minta Maaf

Sabtu, 13 Agustus 2022 12:25 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Subhan Wirawan
Kekalahan Persik saat menjamu Borneo FC dengan skor 1-2 pada pekan ke-4 Liga 1 Indonesia hari Jumat (12/8/22) lalu, berikan efek cukup besar buat Macan Putih.

INDOSPORT.COM - Kekalahan Persik Kediri saat menjamu Borneo FC dengan skor 1-2 pada pekan ke-4 Liga 1 Indonesia di Stadion Brawijaya Kediri, Jumat (12/08/22) lalu, berikan efek cukup besar buat skuat Macan Putih.

Kekalahan dari Borneo FC, sekaligus memperpanjang rekor tak pernah menang tim berjulukan Macan Putih tersebut selama empat pekan awal Liga 1.

Baca Juga

Hasil kurang memuaskan ini pun berimbas pada suporter. Para pendukung Persik Mania langsung menjejali akses kepulangan tim di depan pintu VIP.

Hanya satu pemain yang namanya paling kencang dilontarkan oleh suporter, yaitu Arthur Irawan. Suporter tampak ingin ada pertanggungjawaban dari kapten tim Persik itu.

"Mana Arthur, mana Arthur, bawa kesini sekarang juga," teriak puluhan suporter yang memadati akses di depan ruang press conference.

Baca Juga

Aksi demonstrasi kecil itu lantas ditindaklanjuti oleh seorang perwakilan tim. Dia lantas datang bersama dua pemain Persik Kediri, yaitu Yusuf Meilana dan Vava Mario Yagalo.

"Kalian kecewa kami juga kecewa. Saya ikut berjuang di Persik Kediri sejak Liga 3," beber Yusuf Meilana saat menjawab pertanyaan suporter.

"Kalau hasilnya belum menang, ya saya minta sabar. Kita minta maaf kalau hasilnya belum maksimal," tambah pencetak gol Persik ke gawang Borneo FC tersebut.

Baca Juga

Setelah ditemui pun, sebenarnya puluhan suporter Persik tampak belum puas dan terus memanggil Arthur Irawan.

Namun dengan pendekatan persuasif, kepulangan tim Persik yang sempat tertahan hampir satu jam di stadion berjalan lancar dengan pengawalan ketat.


1. Kecewa Gagal Menang

Joanderson gagal cetak gol.

Sebelum menemui suporter. Yusuf Meilana ikut mendampingi Johan Prasetyo yang mewakili Javier Roca, dalam sesi post match press conference.

Kendati mencetak gol, Yusuf jelas kecewa kontribusinya menjadi sia-sia. Pasalnya Borneo mampu membalikkan keadaan melalui sepasang gol Matheus Pato.

Baca Juga

Tim berjulukan Macan Putih itu lantas harus menelan pil pahit setelah kalah dengan skor akhir 1-2. Kekalahan yang ke-3 kali dialami Renan Silva dkk selama 4 pekan kompetisi.

"Kami terima kasih atas dukungan Persik Mania dan warga Kediri semuanya. Maaf hasilnya belum maksimal," beber bek kiri asli Kediri tersebut.

Hasil ini semakin membenamkan Persik Kediri di papan bawah. Tim kebanggaan warga Kota Tahu itu berada di urutan 16 klasemen Liga 1 dengan hanya mengais satu angka. 


2. Liga 1: 2 Eks Striker Ganas di Klub Lain, Kebijakan Transfer Persik Salah Besar?

Pelatih Persik Kediri, Javier Roca. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT

Pelatih Javier Roca menjawab berbagai kritikan yang datang perihal kebijakan Persik Kediri pada bursa transfer awal musim Liga 1 Indonesia 2022-2023.

Sebelum kompetisi bergulir, tim berjulukan Macan Putih itu mengambil kebijakan cukup ekstrem dengan melepas dua striker yang kontributif musim lalu.

Baca Juga

Keduanya adalah Youssef Ezzejjari dan Septian Bagaskara. Ironisnya, dua nama itu tampil cukup berjaya untuk klub barunya pada Liga 1 musim ini.

Youssef yang kini membela Bhayangkara FC, sudah membukukan dua gol dari tiga laga kompetisi. Striker berdarah Spanyol-Maroko itu berstatus top skor Persik Kediri di Liga 1 musim lalu dengan torehan 19 gol dalam 32 laga.

Baca selengkapnya: Eks Striker Ganas di Klub Lain, Kebijakan Transfer Persik Salah Besar?

Persik KediriBorneo FCLiga IndonesiaLiga 1

Berita Terkini